I BECAME WIFE IN A TRAGIC NOVEL[On-going]

ONE

*****

    Seperti itulah akhir kisah Tratiana sebelum masuk ke dalam novel.

Kini Tratiana tengah terduduk diam menatap cangkir teh yang mengepulkan sedikit asap menandakan bahwa teh itu masih panas.

Awalnya , Tratiana cukup kaget bahkan ia sampai  mencoba menghantukkan kepalanya pada lantai marmer karena tak menerima kejadian yang sering ia baca di novel novel fantasi terjadi padanya. Berkat hal itu, keluarga pemilik tubuh yang ia rasuki pun histeris melihat tingkahnya bahkan pelayan sang pemilik tubuh hampir pingsan di buatnya.

Lima hari semenjak masuk ke dalam novel , ia gunakan untuk mencoba menerima kenyataan yang menimpanya. Lima hari itulah semua ingatan asli sang pemilik tubuh berputar seperti kaset rusak di kepalanya.

Ia cukup shock ketika mengetahui pemilik tubuh yang ia tempati ini adalah salah satu karakter antagonis perempuan dalam novel yang ia baca semalam sebelum ia tak sadarkan diri. Novel aneh dengan cover yang cukup unik itu membawanya sampai ke dunia fiksi ini.

Tokoh antagonis itu memiliki nama yang sama dengannya yaitu Tratiana. Tratiana Hazen adalah tokoh antagonis yang akan mengalami akhir yang tragis karena mengganggu sang protagonis wanita. Antagonis yang hanya menjabat sebagai putri dari Marquess Bosco Hazen dan Marchioness Alexa Hazen terus saja mengganggu sang protagonis wanita yang jelas jelas anak dari Duke yang sudah jelas memiliki pangkat yang lebih tinggi darinya.

Novel unik itu berjudul <Oh, my husband!> menceritakan tentang perjodohan antara Rasta yang merupakan anak dari Duke Salvator dan Razen sang putra mahkota.

Tratiana yang  sudah menyukai sang putra mahkota dari kecil, mendengar bahwa pujaan hatinya akan di nikahkan dengan gadis lain pun merasa marah. Ia merasa tidak adil karena ialah yang pertama kali berkenalan dengan sang putra mahkota namun tiba tiba saja gadis asing yang malah mendapatkan hal yang selama ini ia inginkan.

Selain karena sang putra mahkota yang tampan dan populer dikalangan lady bangsawan, Tratiana juga mengincar posisi putri mahkota. Ia merasa tahta tertinggi wanita di dunia sosial adalah menjadi putri mahkota.

Namun, sayang seribu sayang ia malah harus menelan pil pahit ketika mendengar rumor yang tersebar mengenai perjodohan antara putra mahkota dan putri Duke Salvator.

Tratiana pun melakukan berbagai cara, tak segan segan gadis itu menjebak putra mahkota agar menidurinya namun itu semua gagal. Ia bahkan membuat Rasta mengalami koma namun sesuai alur dan sudah bisa ditebak bahwa  'protagonis akan selalu selamat' alhasil setelah Rasta bangun dari komanya, Rasta pun membeberkan semua perlakuan keji Tratiana. Tratiana pun akhirnya di jatuhi hukuman mati dan gelar Marquess di copot bahkan keluarga Tratiana pun di asingkan ke tempat lain demi menjaga kemungkinan keluarga itu membalas dendam atas kematian putri mereka.

Itulah garis besar akhir tragis yang akan di alami Tratiana dimasa depan.

"Ternyata dugaan aku benar. Sepertinya Abby punya maksud tersembunyi ketika menawari aku novel itu. Hah...dasar anak itu."gumam Tratiana pelan lalu menggelangkan kepala merasa sedikit tak terima bahwa ia masuk ke dalam dunia novel.

Netranya segera bergulir melirik ke arah samping dimana sosok sang pelayan yang setia mendampinginya dari awal ia bangun sampai saat ini lebih tepatnya mendampingi pemilik tubuh asli ini.

"Kailus."

"Ya , nonaku."

"Aku ingin berganti pakaian."

"Akan saya panggilkan para pelayan. Silahkan minum tehnya , nona."ujar pria itu lalu segera membungkukan badan sejenak dan berjalan keluar dari kamar.

Tratiana lantas menghela nafas lega ia lantas mengendurkan postur tubuhnya yang sedaritadi ia pertahankan.