5. Pangeran kedua

4.2K 522 127
                                    

"Pangeran, anda baik baik saja?" Tanya Exel khawatir, menatap Jaemin yang duduk termenung sejak satu jam lalu.

"Exel pergilah, aku ingin sendiri." Ucap Jaemin pelan.

Exel mengangguk ragu, segera melangkah keluar tak lupa menutup pintu, meninggalkan Jaemin yang kini meraup wajahnya kasar

"Mati gue, itu semalam Jisung? Arghh gilaa!! Gue bisa mati beneran, dia iblis atau apa sih?!"

"Oh, dia vampir.."

Jaemin beranjak bangun dengan kasar, berjalan bolak balik di kamar mewah tersebut, "Ini kalau gue buat salah ke Jisung bakal langsung mati gak sih?"

"DIA NYEREMIN BANGET BANG--"

"Ah gak boleh kasar, gue pangeran, harus mendalami peran."

Helaan nafas kasar Jaemin terdengar, nyali nya menciut begitu saja mengingat mata merah Jisung.

Persis iblis!

"Bentar, pangeran pertama Mark kan?"

Jaemin tampak berpikir, "Dia kan bakalan jadi raja, kalau gue caper sok baik terus sksd, dia bakal lindungin gue gak sih?"

"Bagusan gue daripada si Jisung, gue kan baik kalem ramah tampan dan bersahaja, masa iya dia nolak gue demi Jisung yang setengah iblis itu? Eh vampir?"

Iya kan? Mana mungkin Mark menolak adik menggemaskan seperti Jaemin?

"Bentar, TAPI KAN JAEMIN DULU GAK KALAH ANJING NYA DARI JISUNG!!"

Kasar sekali kamu nak :)

"Arghh mama tolong anak mu stress, gue harus gimana? Fix, gue harus cari racun terus bundir, gak sanggup gue gila disini."

Tok tok tok

"Pangeran ada surat untuk anda, dari putri Jasmine."

Jaemin mengerjap?

Jasmine siapa lagi? Kok gak asing ya?

"Ini motivasinya emang ngebuat gue stress dan nyerah hidup ya? Gue masih pusing sama iblis semalam!"

"Pangeran--"

"Masuk!"

Cklek

Pintu terbuka, Exel masuk dengan selembar surat di tangannya dan segera menyerahkannya pada Jaemin.

"Hm, keluarlah," Titah Jaemin seraya meneliti surat di tangannya, membiarkan Exel berlalu keluar dari kamarnya.

"Jadi ke inget adek gue," Gumam Jaemin lirih, mendadak merasa sesak dan sedih.

Aahh, bagaimana kabar gadis cerewet itu ya?

"Tapi bentar deh, ini siapa? Di buku ini--ada 2 putri kan? Hera sama Jasmine?"

"Ah udahlah, liat aja dulu--"

bang kalau ini lo cepet ke istana gue, paham bahasa gue kan lo?!

gpl ya abang ku sayang, di taman istana gue

fyi: taman mawar merah

gue takut banget anjengggg :(

dari adik mu tersayang tercinta termuach muach dan terbaik hati

Jasmine♡

Jaemin melotot, dengan cepat berlari keluar dan membuka pintu kamar, membuat Exel yang berdiri di depan pintu kamarnya tersentak kaget.

"Dimana istana putri Jasmine?!"

"H-hah? Istana putri Jasmine ada di samping istana pangeran ketiga, tak jauh dari taman mawar biru--PANGERAN!!"

Cursed PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang