🦪 Chapter 3

2.9K 183 102
                                    

~ S E L A M A T M E M B A C A ~

☁️☁️☁️

"Tuan, hari ini tidak sibuk ya?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tuan, hari ini tidak sibuk ya?"

"Aku selalu sibuk."

"Lalu kenapa Tuan pergi kesini pagi-pagi jika Tuan sedang sibuk?" tanya Veona sambil menatap pada punggung lebar dan kekar milik V yang kini terlihat pria itu tengah sibuk membuatkan susu hangat untuknya.

"Aku sibuk denganmu, Sweetheart."

Mendengar itu membuat Veona langsung tersenyum sambil menatap pada V yang mulai berjalan menghampirinya, meletakkan segelas susu yang baru saja V buat tadi di hadapannya yang membuat Veona langsung meraihnya.

"Tuan, pasti membual lagi."

"Sejak kapan aku seperti itu, hmm?"

Veona menggelengkan kepalanya sambil meminum susu hangatnya sedikit-sedikit.

"Jadi selama ini aku selalu menyibukkan Tuan, ya?" tanya Veona sambil menatap pada V yang membuat V langsung mengangguk sambil mengusap kepala Veona.

"Maaf, Tuan."

"Tidak perlu meminta maaf, aku menyukainya jika kau selalu menyibukkan ku dalam hal apapun." ujar V sambil setelahnya mengecup bibir Veona sebentar.

"Jadi Tuan tidak akan marah jika aku selalu menyibukkan Tuan?"

"Untuk apa aku marah."

"Aku hanya takut saja jika Tuan marah nantinya."

"Aku tidak akan marah selagi kau menurut."

Dengan cepat Veona mengangguk. "Aku akan selalu menurut pada Tuan, agar Tuan tidak marah."

V tersenyum mendengarnya sambil mengusap rambut Veona. "Sekarang minum susunya agar perutmu tidak nyeri dan sakit lagi."

Veona langsung meminum susunya sampai habis, meninggalkan gelas yang sudah kosong di atas meja yang membuat V langsung membawanya menuju wastafel untuk di cuci. Setelah selesai mencuci gelas V kembali menghampiri pada Veona.

"Sekarang ingin apa?"

"Aku ingin bersantai-santai saja sambil menonton tv, apa Tuan mau?"

V menganggukinya lalu setelah itu mulai mengendong tubuh Veona dengan ala koala membawanya ke ruangan tv, membuat Veona langsung tersenyum senang sambil memeluk erat tubuh V.

•TUAN V [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang