Flash Back (2)

459 41 7
                                    

Kini mereka berdua sudah ada di kamar jin, mereka secara bergantian masuk ke kamar mandi membersihkan badan dan mengganti pakaian mereka. Yang terakhir keluar kamar mandi jin, dia keluar hanya memakai handuk yang melilit di pinggangnya dengan wajah dan rambut yang masih sedikit basah. Jungkook yang awalnya fokus dengan hpnya sekarang malah tidak bisa fokus karena memperhatikan Hyung yang didepannya.

"Kau tidurlah dulu Jungkook, jangan bermain hp terus." Ucap jin yang keluar kamar mandi sambil mengeringkan rambutnya dengan handuk. Melihat pemandangan itu membuat jantung Jungkook berdegup kencang. Sebenarnya sudah biasa dia melihat jin topless seperti itu, tapi entah suasana atau apa Jungkook merasa kali ini hyungnya lebih tampan, atau sexy? Entah lah, yang jelas Jungkook benar benar merasa pemandangan di hadapannya ini sangat indah.

"Aish Jungkook, apa apaan kau ini? Aku tau kau mengagumi jinhyung, tapi kenapa malah perasaanku ini seperti ini? Kau bahkan tidak pernah se gugup ini saat bersama gadis gadis cantik yang mencoba mendekatimu. Oh ayolah." Batin Jungkook, seketika dia menggelengkan kepalanya mencoba mengusir isi kepalanya yang mulai berpikiran ngawur.

Jin yang melihat Jungkook tiba tiba menggelengkan kepalanya sendiri merasa aneh dengan sikap Jungkook.

"Kau kenapa Jungkook? Kepalamu pusing?" Jin penasaran, tiba tiba saja tangannya bergerak kearah kening Jungkook memeriksa keadaannya, dia khawatir jika Jungkook sedang sakit. Jungkook hanya bisa terdiam mematung melihat tangan jin yang ada di keningnya, dia semakin gugup hingga tidak terasa keringatnya keluar begitu saja.

"Aah? Kau tidak demam, tapi kenapa kau sangat berkeringat Jungkook? Apa kau baik baik saja?" Jungkook langsung berdiri dari ranjang dan segera pergi ke kamar mandi untuk menenangkan hati dan pikirannya.

"Hawanya panas Hyung, sebentar aku kekamar mandi dulu biar agak segar. Sebentar ya." Jungkook bergegas ke kamar mandi meninggalkan jin yang masih kebingungan.

"Tapi jungkook~, ah ya sudahlah aku ganti baju disini saja. Kenapa juga anak itu, rasanya aneh sekali sikapnya." Jinpun tidak terlalu memikirkannya, jadi dia kembali menuju lemarinya mencari piyama yang bisa dia pakai.

Sedangkan yang di dalam kamar mandi Jungkook buru buru mencuci mukanya, beberapa saat dia melihat pantulan dirinya ke cermin.

"Ooh, kenapa wajahku memerah seperti ini? Ayolah Jungkook, kenapa sikapmu seperti seorang gadis jatuh cinta? Oh? Jatuh cinta? Tidak..tidak..tidak, tidak mungkin kan aku jatuh cinta dengan hyungku? Tapi~" Jungkook berhenti sejenak dari lamunannya dan melirik ke arah pintu kamar mandi.

"Apa mungkin aku jatuh cinta dengan ya? Ah tidak mungkin, mungkin saja aku seperti ini kerena baru melihat sisi jinhyung yang seperti ini. Ah iya, pasti seperti itu. Ok, sekarang ayo keluar dan bersikaplah seperti biasa jungkookie."

"Eoh, dimana jinhyung?" Jungkook kaget saat keluar kamar jin sudah tidak ada di kamarnya, akhirnya dia memilih segera berbaring di ranjang untuk segera beristirahat. Baru saja dia mencoba untuk tidur tiba tiba dia mendengar suara pintu terbuka, jin sudah kembali ke kamarnya dan segera menyusul Jungkook yang sudah berbaring lebih dulu.

"Jungkook, apa kau sudah tidur?" Ucap jin sambil menatap langit langit kamarnya

"Belum Hyung, kenapa?"

"Apa kau masih berniat meninggalkan grup kita? Apa kau sudah tidak mau mau meraih cita citamu?" Suara jin terdengar datar, tapi Jungkook tau hyungnya ini pasti sangat kepikiran dengan keputusannya.

"Hyung tidak ingin kau menyerah dengan cita citamu Jungkook, Hyung janji akan selalu berusaha membuatmu bahagia dan akan selalu menemanimu asal kau jangan pernah menyerah. Hyung yakin suatu saat kau akan menjadi idola yang sukses."

The Truth Untold || JinkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang