Sedari tiba hingga sekarang nata dan nyonya nita berbincang seru hingga lelaki manis itu sedikit melupakan tujuan ia datang kemari.
"Kau membuat cake ini sendiri sayang?" Nata tersenyum manis dengan mengangguk kann kepala
"Iya bibi, maaf jika rasanya tidak sesuai bentuk nya karna ini baru pertama kali bagi nata membuat cake" Jelasnya
"Panggil alexia kemari" Titah wanita paruh baya tersebut kepada pelayan
Pelayan wanita itu segera berjalan memenuhi permintaan sang nyonya untuk mencari nyonya alexia.
"Maaf nyonya, anda di minta untuk datang ke ruang tengah oleh nyonya nita" Ucap sang pelayan dengan sopan dan menundukkan kepala
"Berani sekali kau" "Nyonya disini hanya saya, MENGERTI!"
"Maee,apa tidak sebaiknya kau datang ke sana? " "Maksud thanya, kau tau benar bagaimana bibi" "Lagipula kau adalah nyonya utama disini sudah seharusnya kau berada di sana untuk memberi faham kepada lelaki miskin itu" Ucap thanya berusaha mengompori fikiran calon mertua nya tersebut
Tanpa banyak bicara lagi alexia segera beranjak dari duduk nya, ia membenarkan pakaiannya dan berjalan anggun menuju ruang tengah ia begitu siap untuk menjalankan rencana nya sekarang.
Netra lelaki manis itu melihat kesana kemari hingga tanpa sengaja tatapan mereka bertemu, nata menatap lugu ibu dari sang kekasih tersebut akan tetapi balasan dari sang nyonya hanyalah tatapan mata tajam dan sinis.
"Kau ini sungguh tak memiliki sopan santun" "Bagaimana bisa kau meninggalkan tamu sendiri begini" Omel sang kakak ipar sedangkan nyonya alexia hanya mampu menundukkan tanpa berani membalasnya.
"Sungguh tidak mencerminkan menantu keluarga ayyuthaya" Timpal nya lagi
Nata yg merasa suasana nya mulai memanas ia segera berdiri dan menyapa ibu dari sang kekasih.
" Bibi, salam kenal saya natachai" Sapa nata dengan menyatukan kedua tangan nya dan menunjukkan senyum manis dirinya.
Berbeda dengan apa yg nata lakukan nyonya alexia hanya menatap sekilas dirinya lalu duduk di sofa depan natachai, joke menggenggam lengan nata dan menariknya untuk duduk .
" Kau yg membawa ini?"
"Benar bibi" Jwab nata dengan menyodorkan kotak cake tersebut agar lebih dekat dengan wanita paruh baya tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Bagus cake nya sangat cantik" Nata tersenyum dengan apa yg nyonya alexia ucapkan
Joke serta nyonya nita terdiam dan saling pandang walaupun ucapan nyonya alexia terdengar memuji akan tetapi tak membuat mereka merasa tenang.
"Terim.... "
"Namun sayangnya aku tak menyukai makanan manis" Ucap nyonya alexia singkat
"Maeee alexiaaa" Tegur joke dan nyonya nita bersamaan
