Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malam semakin larut namun tak membuat semua pemuda yg berada di sana beranjak untuk pulang, mereka semakin enjoy dengan dentuman music yg semakin mengasikkan di temani dengan minuman alkohol yg menambah kesan nikmat serta beberapa pasangan yg sengaja mereka bawa untuk menemani malam malam panas Dan mengasik kan itu .
" balik Duluuu dehh udah malem nihh besok kerja " cicit Gemini dengan menenggak sisa alkohol yg berada di gelasnya
" duluan aja masih mau disini , lagian masih jam segini " Ucap naravit
" kalau kau paw , balik apa masih mau...."
" disini Duluuu dehh " " lagian masih jam segini" Ucap pawat dengan mengoyangkan gelas wine nya
" kalian mah enak bisnis milik pribadi lah kitaaa " oceh Gemini lalu berpamitan untuk pulang terlebih dahulu dengan salah satu temanya yg terlihat sudh cukup masuk
naravit Dan pawat memilih untuk tetap di table Dan kembali menikmati malam , akan tetapi pandangan pawat tetap tak bisa lepas dari seseorang yg sedari tadi mengangu perhatianya sedangkan naravit yg mulai sadar dengan arah pandang sahabatnya itu terdiam dengan mengikuti arah pandang pawat.
" kenapa dia menatap nata sampai segitunya" cicitnya dalam hati
" jangan di lihat terus udh ada yg punya " pawat yg mendengar itu segera mengalihkan perhatian menatap sahabatnya yg duduk tepat di samping dirinya
" kau kenall??" Tanya nya
" ahh dia kan duduk di samping phuwin sudah pasti kau kenal " timpalnya lagi dengan menatap Nara seakan ada sesuatu yg ingin dia tanyakan
" dia nata pacar joke " ungkap naravit
" hahahah jokeeeee????" "bukankah ia sudah bertunangan ??"
" kau Tau sendiri pertunangan itu atas perjodohan ibunya " ucap naravit
" perjodohan bisnis " gumam pawat namun pandanganya sama sekali tak dapat lepas dari nata " Nara ayoo bergabung di sana "
" disana ?? dengan mereka??" " apa tujuan mu paw , kan sudah ku katakan dia milik joke " Ucap naravit memberikan peringatan kembali
" hanya ingin berkenalan , yukkkk" " kalau gk mau yasudah aku kesana sendiri , phuu manis juga " cicit pawat dengan beranjak dari duduknya Dan berjalan mendekat ke kerumunan karyawan Nara sedangkan naravit melotot kan matanya mendengar ucapan pawat langsung berdiri Dan berjalan cepat menuju sahabatnya .
.........
phuwin mengalahkan perhatianya ketika merasakan pingangnya di rengkuh oleh seseorang , ia menatap sang kekasih yg sudah berada di samping ya dengan seorang pria yg ia kenal namun sudah lama tak bertemu .
" phi pawat" sapa phuwin dengan senyuman manis nya
" haiii nong phuu making manis aja " goda pawat dengan mencolek dagu phuwin sedangkan naravit yg melihat itu menatap tajam pawat Dan semakin erat merengkuh pingang sang kekasih
