40 lamaran mendadak dan pernikahan

134 10 5
                                    

assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu.... hayyy semuaaa.... Bundaa backkk yeyeyeyey 🤭🤭...

btw gaysss Gayss... sorry kalo sekarang jarang banget upload karena juga harus banyakin istirahat dan juga memikirkan alur ceritanya heheeh 🙏🏻...

daripada lama-lama mari kita lanjutkan kisah yang satu ini.... Let's go....... happy reading gaysss 🤭 🤭

______________________________________

"Khadijah, saya akan berjanji untuk menjaga kamu, melindungi kamu, karena kamu sekarang adalah tanggungjawab saya".

*Muhammad Azizan*

______________________________________

sebulan kemudian......

sebulan telah berlalu dengan cepat. kini adalah bulan Juni. bulan baru dengan melukis kisah kehidupan baru.

kini semua keluarga abi Yusuf telah berkumpul di ruangan tengah. yah, mereka akan mendengarkan apa yang akan si bungsu katakan.

mereka semua terdiam sambil memandangi wajah masing-masing. sambil menunggu si bungsu untuk memulai perbincangan hangat mereka.

"ekhm"...

"assalamualaikum semua". ucap si bungsu memulai perbincangan.

"waalaikumsslam" balas mereka

"begini kenapa zi mengumpulkan abi, umi, Abang, kakak, juga Zahra,dan Aisyah. karena zi akan meminta izin kepada kalian semua". ucap zizan panjang lebar.

mereka semua yang mendengarnya pun seketika kebanggaan. mereka mengerutkan keningnya masing-masing.

"meminta izin??... meminta izin apa dek?" husien yang penasaran pun bertanya kepada si bungsu.

"benar kata Abang mu zi" timpal abi Yusuf. "kamu ingin meminta izin apa?" abi pun ikut bertanya kepada anak bungsunya itu.

"bismilah" ucapnya lalu menarik nafas dalam-dalam secara perlahan lahan lalu membuangnya secara perlahan lahan pula.

"begini, zi ingin meminta izin kepada kalian semua termasuk kepada abi dengan umi. zi akan melamar seorang wanita yang pernah zi katakan sebelumnya kepada kalian". zizan pun menjelaskan semuanya kepada mereka semua.

yahhh, mereka semua pun terkejut mendengar apa yang zizan katakan. mereka saling melihat satu sama lainnya.

"nak, kamu serius??" umi Maryam pun bertanya kepada si bungsu.

"umi zizan serius dengan keputusan ini". balasnya.

"kalo keputusan mu sudah bulat Abi tidak bisa berbuat apa-apa" timpal abi Yusuf.

"Abang juga dek, karena itulah keputusanmu. maka sedari itu Abang gak bisa melarangnya". lanjut Husien.

"kakk do'akan semoga lamaran mu lancar de, lalu dimudahkan jalannya". dilanjut Adzando.

zizan yang mendengarnya pun seketika tersenyum. "terimakasih semua, karena sudah mengizinkan zi juga mendoakan Zizan". zizan pun membalasnya lalu tersenyum.

"oh ya zi, apakah sekarang kamu ingin berangkat??" pertanyaan itu keluar dari Zahra.

zizan pun menganggukkan kepalanya" iya ra, aku akan berangkat sekarang". balasnya.

"semoga dimudahkan ya zi" lanjutnya.

"aamiin, kalian do'akan semoga dilancarkan ya". ucapnya.

"aamiin, kami akan mendoakan yang terbaik buat Kamu dek" lanjut Adzando.

Cinta Di Sepertiga Malam [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang