55. Vanya dan zahra siuman.

69 4 2
                                    

“mas sangat mencintai Kamu dek, mas tidak ingin Kamu pergi meninggalkan mas sendirian. mas akan terus menjaga kamu walaupun, harus bertarung nyawa”.

- Muhammad Husein Hafiz -

“ saya sangat mencintai Kamu. dan saya, tidak akan biarkan kamu terluka sedikitpun.  jika itu terjadi, saya akan cari siapapun itu orangnya”.

“ Habibie Yusuf Assegaf ”

*********

dua minggu telah berlalu. sejak kejadian itu, Vanya dan Zahra mengalami koma yang cukup lama.  

kini, mereka semua terus menerus berdoa. agar Vanya juga Zahra bisa sadar kembali. 

mereka semua pun seperti biasa, menunggu Vanya juga Zahra.agar mereka tau perkembangan perkembangan mereka.

"Dijah, sebenernya ini gimana ceritanya??". pertanyaan itu keluar dari Aisyah.  "kok bisa mereka seperti itu?". lanjutnya. 

lalu Khadijah pun menceritakan kejadian dua minggu lalu.  kejadian yang dialami oleh Zahra juga Vanya. 

Aisyah yang mendengarnya pun terkejut.  ternyata itulah yang membuat Vanya dan Zahra mengalami koma seperti sekarang ini. 

yah kenapa ada Aisyah disini?? bukannya dia ada di Mesir???? .. jawabnya di akhir yaaa...

Okelah lanjut.......

*****

husien juga Yusuf berusaha tegar.  mereka berdua yakin bahwa Vanya dan Zahra bisa sadar kembali.  

mereka tau bahwa Vanya dan Zahra adalah perempuan yang kuat.  terlebih lagi, Zahra sekarang sedang mengandung anak mereka.

"sen,lo udah makan belum??". pertanyaan itu keluar dari Yusuf.

husien pun menggelengkan kepalanya cepat. tanpa melihat ke arah Yusuf.  

"makan dulu lah, ntran lo lagi ya sakit jadinya".  ucapnya lagi. 

"iya ntr gue makan, tenang aja". balasnya dengan nada dingin. 

Yusuf pun menarik nafasnya dalam-dalam lalu mengeluarkannya secara perlahan. 

"lo mikir ga si sen". ucapannya.

"maksudnya lo apa?". tanya Husien binggung. 

"kan kata dokter mereka berdua keracunan kan.  nah menurut gue ni ya, ada yang berbuat jahat ke mereka.  mangkanya mereka berdua diracuni".  Yusuf pun menjelaskannya tentang apa yang ia pikirkan selama dua Minggu ini. 

"gue juga merasa ada yang janggal.  kita harus cari siapa dalang dari semua ini".  balas Husien. 

"gue setuju, gue ga akan biarin mereka lolos begitu saja.mereka udah buat Zahra dan Vanya seperti ini. dan seenaknya mereka kabur.  gue gak rela".  lanjutnya. 

"yaudah gue mau ke kantin dulu, tolong jagain istri gue".  ucap Husein. 

Yusuf pun menganggukkan kepalanya". iya aman, suruh siapa gitu masuk dua orang cukup lah ". balasnya.  

lalu Husien pun keluar dari ruangan tersebut.  ternyata sudah banyak orang yang menunggu diluar ruangan. 

"mau kemana bang?" tanya Adzando. 

"kantin sebentar, mau sarapan ".  balasnya. 

"Oalah oke ". lanjutnya.

"oh ya, kalian Siapa aja boleh masuk, temenin Zahra ". ucap husien. 

Cinta Di Sepertiga Malam [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang