gencatan senjata

1.1K 180 45
                                    


Diroftoop SMA Ksatrya Freyana kini sedang duduk berdua dengan Marsha sahabat kecilnya itu, dengan Marsha yang bersender pada tubuh Freyana.

"Kemarin Eya ketemu momy ama bokem, Cha" ucapnya sembari mengelus rambut lurus milik Marsha.

Marsha sontak mendongak menatap Freyana,
"Kok nggak ngajak Chacha sih!" Kesal Marsha.

Freyana pun terkekeh lalu menatap Marsha,
"Kan Chacha kemaren udah pulang duluan, gimana Eya ngajaknya?" Tanya Freya.

Marsha tak menjawab namun memajukan bibirnya kesal terhadap Freyana sedangkan Freyana malah gemes dengan tingkah Marsha itu.

"Udah gak usah cemberut, nanti kita samperin momy, mau gak?" Ucap Freyana.

Marsha mengembangkan senyumnya lalu menatap Freyana dengan excited,
"Mau mau, Chacha mau kok" ucapnya.

"Kalo buat sekarang mending beli eskrim dulu yuk" ajak Freyana.

"Ayo, aku juga lagi kepengen nih" ucap Marsha.

Lalu keduanya beranjak dari sana menuju toko es krim langganan Freyana berjalan sembari bergandengan tangan, keduanya menikmati pemandangan indah dari tempat kelahiran mereka ini.

"Nempel banget sih Freya ama Marsha" gumam Delynn.

Christy yang mendengar pun terkekeh lalu mendekat kearah Delynn sambil menepuk bahunya,
"Kenapa emang?" Ucap Christy.

Delynn menoleh dengan muka masamnya pada Christy,
"Gapapa, cuma heran aja" balas Delynn.

Christy menyeringai lalu duduk disebelah Delynn,
"Gak usah iri, walaupun Freya nempel ama Marsha tapi dia gak bakal pilih kasih kok soal kepeduliannya, satu anggota disini terluka dia satu satunya yang akan mengamuk" ucap Christy sambil mengingat kejadiannya.

Delynn mengerutkan dahinya lalu menatap Christy,
"Kenapa seyakin itu lo?" Tanya Delynn.

"Karena gue udah ngalamin itu" balas Christy.

Delynn kembali menatap kedepan sambil memikirkan ucapan Christy itu dirinya memang sedikit senang masuk kedalam fraksi milik Freyana ini.

"Aku mau yang itu dong Cha, eh yang itu juga enak kayanya deh" ucap Freyana merengek pada Marsha.

Sedangkan reaksi Marsha hanya terkekeh saja melihat Freya yang bertingkah seperti anak kecil itu,
"Heh unta!! Ngapain lo disini?" Ucap Nona tumbuhan yang tiba tiba nongol.

Freyana sedikit terkejut dengan suara itu lalu memeluk Marsha,
"Astagfirullah!!" Teriaknya dipelukan Marsha.

"Jelek banget lo kalo lagi manja!!" Ucap Flora.

Freyana menoleh dengan muka cemberut namun tetap memeluk Marsha,
"Apaan lagi botol yakult!! Gue lagi gak ngedeketin Jessi, masih aja lo ganggu sih" balas Freyana.

Marsha mengerutkan dahinya mendengarkan ucapan Freyana namun dirinya diam saja,
"Lagian suara lo aneh banget, pake manja manjaan lagi" ucap Flora.

"Iri? Mau gue manjain juga kah?" Tanya Freyana meledek.

Flora menggeleng keras lalu menatap Marsha,
"Sha, lo nemu makhluk ini dimana sih? Kok bisa bisanya lo milih ama dia?" Heran Flora.

Marsha sedikit maju lalu memegang kerah milik Flora,
"Jangan pernah sekalipun ngeledek Eya!!" Ucap Marsha sedikit menekan katanya.

"Calm down Sha, gue gak cari masalah disini kok" ucap Flora.

Ksatrya Girl 2 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang