H-1

1.1K 217 67
                                    


"Udah deh, rontok nanti rambut gue Kath" ucap Christy melepas tangannya dari rambut Kathrina.

"Iya nanti gue botak lagi" balas Kathrina sambil merapikan rambutnya.

Keduanya pun mengedarkan pandangan kesekeliling namun hening benar benar sudah tidak ada orang, keduanya pun saling menatap heran.

"Kita dibiarin nih?" Tanya Atin.

"Yaudah, ayo ke markas aja" ucap Christy merangkul Atin.

Kedua gadis itu pun berjalan menuju markas dari fraksi VFA dengan tertawa dan bercanda rasanya duel tadi sudah mereka lupakan, sedangkan Freyana kini sedang bertemu dengan Naomi di lab kimia Sma Ksatrya.

"Ada urusan apa lagi?" Tanya Naomi dengan tatapan tajam dan dinginnya itu.

Freyana menyeringai lalu mendekat perlahan hingga jarak keduanya hanya beberapa centi saja,
"Besok di bukit Ksatrya, kita akan duel disana" ucap Freyana penuh penekanan.

"Masih belum puas juga, kalah dari gue?" Sombong Naomi.

"Selagi lo masih disini, gue akan terus menantang lo" ucap Freyana.

Naomi pun menyeringai sambil berjalan pergi meninggalkan sosok Freyana yang masih menatapnya itu,
"Kali ini gue akan ngeluarin semua kemampuan gue" benak Freyana.

Setelah itu dirinya pun ikut berlalu dari sana untuk menemui Jeci kesayangannya itu tepat ditempat biasa, matanya menangkap sosok Jessi sedang terduduk sembari menghisap tembakaunya.

"Hahaha Jeciiiiiiiii" ucap Freyana berlari sambil merentangkan tangannya.

Jessi pun mengembangkan senyumnya sambil melirik kepada gadis yang semanis caramel namun mengerikan itu, Freyana yang tadi berlari kini menubruk tubuh Jessi sambil memeluknya dengan senyum yang terus mengembang.

"Ada apa?" Ucap Jessi sambil menatap Freyana.

"Kangen tauuu" balas Freyana dengan nada manja miliknya.

"Ngapain ngangenin gue? Gue bukan siapa siapa lo" ucap Jessi.

Freyana mencabikkan bibirnya lalu menatap dalam mata Jessi,
"Tapi bentar lagi lo jadi anggota gue, gak salah kan kalo gue kangen lo" balas Freyana.

Jessi terkekeh dengan Freya yang menganggap enteng duelnya dengan Naomi,
"Jangan kepedean!! Gue gak yakin lo bisa ngalahin dia" ucap Jessi.

"Tapi gue yakin banget , inget Jess! Siapa yang ngelatih gue" ucap Freyana dengan menampilkan gestur berwibawa.

Saat Jessi akan menjawab tiba tiba mulutnya ditutup oleh tangan Freyana sontak saja Jessi membelalakkan matanya, namun belum sempat melawan Freyana dengan cepat menariknya untuk pergi dari sana.

Jessi pun sedikit heran dengan tingkah gadis caramel satu ini,
"Kenapa sih lo!! Main bungkam bungkam mulut gue segala" ucap Jessi kesal.

Freyana menghembuskan nafasnya lalu menatap Jessi sambil tersenyum kosong,
"Sorry Jess, gue lihat tadi ada botol yakult gue takut nanti dia nganggu kita, makanya gue bawa lo pergi" ucap Freyana sembari menggaruk kepalanya.

Jessi memutar bola matanya malas mendengar jawaban dari Freyana,
"Ya kan bisa ngomong dulu, gak usah main bekep bekep aja" balas Jessi.

"Hehehe"

Jessi pun hanya memutar bola matanya lalu duduk dengan diikuti Freya disebelahnya,
"Besok duelnya?" Tanya Jessi.

Freyana mengangguk sambil terus menatap Jessi,
"Jangan ampe bonyok, gue gak mau ngobatin lo" ucap Jessi.

Ksatrya Girl 2 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang