pembuktian jelas siapa dalang nya

192 11 0
                                    

5 hari pun berlalu dan afan masih saja sama namun dia tetap kekeh untuk pergi ke sekolah karena dia bakalan buat spektakuler.

Pagi hari afan bangun dia hanya cuci wajah dan sikat gigi saja dan langsung memakai seragam tak lupa dia memakai parfum di seluruh tubuh nya.

"Hari ini akan ada kejutan buat mu rafan dan raden so santet ini juga sengaja aku rasakan agar kamu senang tapi kesenangan mu bakalan berakhir saat ultah sekolah" ucap afan dengan senyum smirk

Tak lama eby datang melihat adeknya yang sangat semangat walaupun wajah sangat pucat.

"Kamu sekolah dek?" tanya eby

"Menurut mu?" tanya afan

"Kamu kan lagi sakit kok sekolah?" tanya eby

"Sudah diam saja lah aku pengen nikmatin suasana nya nanti di sekolah" jawab afan

"Terserah kamu saja deh, tapi abang kepo apa yang bakalan kamu lakukan? Sampai semangat begini" kata eby

"Nanti sendiri tau kok" jawab afan dengan senyum

Tak lama bintang datang dia kaget kalau afan sudah memakai seragam sekolahan.

"Adek! Kok sekolah sih? Lagi sakit juga" kesal bintang

Namun afan hanya diam saja dirinya pun segera keluar dari kamar disusul oleh bintang dan eby, di ruang makan terlihat semua orang sudah pada ngumpul untuk sarapan tetapi abang² afan sangat kaget bagaimana tidak afan sudah memakai pakaian seragam sekolah ditambah lagi makai jas ala osis.

"Astaga dek kamu lagi sakit loh" ucap rakha

"Sudah dirumah saja lah" kata arie

"Kamu kenapa sekolah sih? Lagi sakit gitu loh" tanya rey

"Adek nurut ya abang gak mau hal sesuatu yang tak diinginkan terjadi kepada mu" kata kiesha

Namun afan hanya diam saja dirinya duduk disamping harun, hanya harun clay dan kedua orang tua nya yang tau bakalan terjadi sesuatu nanti di sekolah.

"Sudah sudah lebih baik kita sarapan" kata clay

Mereka pun sarapan setelah itu rey, rakha, eby dan afan pun pergi ke sekolah yang dianter oleh mami mereka.

"Nak nanti kalau sudah selesai jangan lupa hubungi mami" kata mami

"Gampang dan tenang lagian aku bisa kok mengatur semua" jawab afan

Mereka pun masuk ke sekolah meninggalkan mami yang masih berada di depan menggunakan mobil saat ingin memajukan mobil mami melihat 2 anak yang buat anaknya menderita dia pun keluar dari mobil.

"Hai deck, mau kerjasama untuk balas dendam afan nggak?" ucap mami

Mereka berdua sangat kaget bukan main mereka tak tau siapa wanita awet muda di depan nya tiba² menawarkan kerjasama untuk membalas dendam afan.

"Maaf tante siapa ya? Apakah kami kenal?" tanya rafan

"Jika kerjasama untuk balas dendam afan apa keuntungan kami?" tanya rakha

"Keutungan nya kalian bisa menjadi populer menggantikan afan ghaffar avanta, tertarik?" jawab mami

"Sorry ya tan enggak! Lagian kami bisa sendiri balas dendam kepada afan" balas rafan

Mereka pun masuk namun mami malah senyum smirk buat kebingungan entah apa yang bakalan dilakukan oleh afan itu. Jam sudah menunjukkan pukul 9 pagi yang artinya acara ulang tahun sekolah bakalan dimulai namun raden lihat kalau afan masih hidup.

"Fan lihat tuh ketua osis masih hidup" kata raden

"Apaan sih? Mana? Enggak ada loh jangan ngadi²" jawab rafan

"Gue nggak ngadi² kocak lihat benar² tuh siapa yang disamping aniya" balas raden

Rafan pun melihat sangat kaget bahkan tak percaya sampai dirinya ingat dengan kejadian kemarin pulang sekolah.

"Bukan nya kita sudah kurung dia bahkan nyiksa dia? Kok bisa selamat sih?" tanya rafan

"Nah itu dia gue juga nggak tau" jawab raden

Raden dan rafan ingin saja ganggu aktivitas afan namun selalu saja ada halangan bagi mereka berdua.

"Ishh kok susah ya?" tanya raden

"Ayo jangan pantang menyerah kita harus semangat" jawab rafan

Kini acara pun dimulai dengan kepala sekolah tiup lilin, setelah kepala sekolah meniup lilin tiba² kue nya jatuh dan itu adalah pelaku rafan dan raden.

"Kalian berdua!" kata pak rayen

Dan tiba² juga ada semua video raden dan rafan melakukan hal keji dengan afan membuat semuanya jadi kaget sampai ke tempat dukun pun juga ada.

"Apa?" kata guru² dengan kompak

Tiba² orang tua afan dengan pihak kepolisian datang langsung menghampiri raden dan rafan seketika afan yang pucat menjadi segar kembali.

"Haha lucu emang? Gimana bagus nggak permainan ku?" kata afan dalam bisik

"Sialan jadi ini semua lu lakuin?" kesal raden

"Iya kenapa?" jawab afan

"Adek rafan dan adek raden kalian berdua ditangkap atas pembullyan anak sekolah yang satu sekolah dengan kalian berdua" ucap polisi

"Dan saya nyatakan juga kalian berdua ahmad rafan dengan king raden resmi saya do di sekolahan ini dan saya harap kalian tidak berulah lagi serta tak ada yang mau menerima kalian di sekolah ataupun homeschooling" kata kepala sekolah bernama alif

"So santet kalian sebenarnya gak berpengaruh di tubuh gue jadi buat apa kalian berdua nyatet gue?" tanya afan

"Ayo adek raden dan adek rafan ikut kami ke kantor polisi" kata polisi

Polisi pun membawa raden dan rafan ke kantor polisi.

"Good job anak ku" kata mami

"Ini papi bangga sama anak bontot papi yang bisa begini" ucap papi

"Thank you father and mother" jawab afan

Setelah itu mereka pun melanjutkan acara nya sampai selesai dan lancar tanpa gejala sama sekali.

Youngest childTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang