Ngelayap

353 39 28
                                    

All credit to Animonsta Studio
.
.
Karakter bukan milik saya, tapi ide murni dari saya.

Dilarang plagiat yups!

Warning : banyak kata kata kasar alias misuh

Selamat membaca!

BoEl latar Jogja??

------
HaliTauGem (20) kuliah sem 6
Blice (18) kuliah sem 2
RiSol (16) SMA kelas 2
-----

"Solar, jangan lama lama, keburu ditinggal Kak Aze!" Teriak Duri dari lantai bawah. Ia berkacak pinggang mengingat kembarannya itu pasti masih berkaca sambil memuji diri.

"Iyo sek!" (Iya bentar)

Solar turun dengan outer rajutannya. "Suwene cah." (Lama banget)

"Yaudah si, yok berangkat." Solar menggandeng Duri ke depan, dimana Aze sudah menunggu bersama Ais.

"Lho mas? Tumben mau?" Aze nyengir, "Mas iming iming i es krim balik kelas nanti. Toh masih kelas siang."

Daripada bengong kelamaan, Duri naik ke motor Aze, sedangkan Solar dengan Ais.

"Gujengan. Tumplek mengko." Ucap Aze.

(Pegangan, jatuh nanti)

Dalam 20 menit, mereka sampai di sekolah duo bungsu.

"Sekolah sek bener, ojo kelayapan. Mengko dipethuk Mas Hali." Ucap Ais. (Sekolah yang bener, jangan bolos. Nanti dijemput Mas Hali)

"Woke. Assalamualaikum."

Mereka pun masuk ke sekolah. Masih pagi sih, jadi sepi.

Setelah kira kira agak jauh dari pandangan kakak kakaknya, Duri dan Solar melipir ke kantin.

"Ibuuuu! Es lilin 2 sama nasi kucing!"

Yup, jajan.

"Rasah mbengok cah, aku budeg suwe suwe." Protes Solar lalu menarik pipi Duri gemas.

(Nggak usah teriak, aku tuli lama lama)

Duri mengerucutkan bibirnya, "Aku kangen jajan lar." Alasan mereka jajan pagi adalah karena kalo siang kantin rame, dan kalo lagi apes, mereka bakal dipalak kakel.

Nggak cuma mereka sih, ada banyak siswa lain yang kena apes geng gadungan itu. Tapi nggak berani lapor, udah diancam.

"Iyo iyo. Lingguh sek, aku meh njupuk gorengan." Ucap Solar lalu masuk ke stand.

(Iya iya. Duduk dulu, aku mau ambil gorengan)

Di rumah....

"Ze, iseh sok dolan karo cah kae?" Tanya Taufan. Aze mengangguk.

(Masih suka main sama orang itu?)

"Ck, rasah cerak cerak meneh ro kae. Wingi bar digrebek mergo mabuk nganggo obat." Ucap Taufan serius.

(Ck, jangan deket deket lagi sama dia. Kemarin habis digrebek soalnya mabuk pake obat)

"Iyo tah mas? Kayake cah e bener lho." Ucap Aze. Ia sepertinya tidak menyangka.

(Iya kah mas? Kayaknya anaknya bener)

"Rasah ngeyel, ndak keno mengko ro Ais. Eh ning sido to mengko bengi?" Tanya Taufan mengode Aze.

(Nggak usah bandel, nanti kena sama Ais. Eh tapi nanti malem jadi kan?)

"Woya jelas. Wes tak siapke, gari nggowo bocah e wae." Ucap Aze. Ais di sampingnya hanya geleng kepala.

Boboiboy Fanfiction (Thorn/Duri Centric)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang