29 : Misunderstanding

2.6K 81 8
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


“Maaf tapi aku lagi cape banget, lain kali aja ya.” tolak Kiara. Ia lantas langsung tidur, memunggungi Arshaka. Sialnya hubungan mereka menjadi sangat canggung.

Arshaka tidak akan memaksa jika Kiara tidak ingin berhubungan dengannya. Ia berhak untuk menolak.

Pagi-pagi sekali Arshaka langsung pergi ke kantor sebelum Kiara bangun dari tidurnya. Saat bangun dan selesai mandi, ia pergi ke dapur untuk memasak. Tangannya sungguh lihai dengan peralatan dapur.

“Ngapain sih Lo harus tinggal disini? Gak puas ngambil mas Shaka dari keluarga gue?” Riki berdiri menatap tajam pada Kiara.

“Gue? Gue ngambil Shaka? Dih...”

“Cih, mentang-mentang udah jadi istrinya mas Shaka Lo berani sama gue?”

“Emangnya kenapa gue harus takut sama lo? Lo juga bukan siapa-siapa.” tantang Kiara yang merasa selama ini tertindas atas perilaku Riki.

“Gue bakal buat perhitungan karena lo berani masuk ke dalam keluarga Jidvan!”

“Apa sih yang bisa lo lakuin, Rik? Kompor ke Tante Julia?”

“Jangan ngeremehin gue Kiara, Skipsi lo aja bisa gue ancurin apalagi pernikahan lo. Itu sesuatu yang gampang bagi gue.”

“Lo jangan macem-macem ya, gue gak akan tinggal diem kali ini apalagi lo mau usik rumah tangga gue!”

“Najis banget Ki, rumah tangga lo bilang? Sadar diri, dia mantan dospem lo, dapet nilai bagus juga gara-gara ngangkang kan?”

“Jaga mulut lo!”

“Logika aja Ki, file Skipsi lo hancur, terus gimana bisa nilai bagus?”

Kiara diam tidak berkutik lagi. Tiba-tiba Riki memeluk pinggang Kiara dari arah belakang karena ia menyadari kehadiran Vanes yang berjalan menuruni anak tangga. Dan ketika ia sudah turun, Vanes amat terkejut dengan pemandangan yang ia lihat.

“Ih apaan sih Rik?!” kesal Kiara yang risih.

“Shtt jangan berisik sayang.”

“Lepas gak?! Gila lo, Riki!”

“Riki, Kia kalian ngapain?” tanya Vanes yang nampak kaget.

Riki segera melepas pelukannya pada Kiara. “En-engga Tante. Riki  tadi cuma bantu Kiara masak.”

“Riki gak lagi bohong sama Tante kan?”

“Engga Tante!”

“Sana kamu kerja, jangan disini terus.” Riki meninggalkan dapur dengan perasaan puas.

“Kamu juga Kiara, kenapa mau-mau aja disentuh Riki? Kamu itu sudah menikah dengan Shaka!” tegur Vanes.

“Tapi tadi Kia beneran ga tau apa-apa Tante. Riki tiba-tiba meluk Kia.”

(LC) : LOVEHOLICTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang