Tak terasa sudah cukup lama hari hari yang mereka lewati bersama sama tanpa seorang pun anggota keluarga yang menemani
Bahkan, mungkin di hari bahagia dan penting mereka
Tapi tidak apa, karena mereka sudah menganggap mereka keluarga mereka sendiri
🎗🎗🎗
6 bulan kemudian
"Haah..tidak terasa ya bulan depan kita lulus sekolah" ucap Nikhi, keenam gadis itu memakai name tag dengan foto mereka sebagai kartu peserta ujian nasional
"Benar. Waktu berlalu begitu cepat, kenapa terasa cepat sekali"
"Sebentar lagi kita akan meninggalkan semua tentang sekolah menengah atas Saeville ini, jika di pikir pikir. Rasanya tidak tega"
"Rasanya campur aduk, antara senang dan sedih"
"Setelah kalian lulus, kalian ingin kuliah dimana?" Callie menatap teman temannya
"Aku sih inginnya di kota seperti kak Varsha"
"Aku sama dengan Navin. Sebab, kuliah di kota kebanyakan gratis" Elen mengangguk
"Jadi.. kalian semua ingin di kota ya?" Tanyanya lagi pada empat gadis Eastfox itu
"Ya"
"Ehm... kalau kau Lyn?"
"Apa? Aku? Tentu saja di kota"
"Kota Warlington?"
"Iya, seperti mereka mereka"
"Ayo lah masuk ke kelas. Sebentar lagi ujian nasional akan di mulai"
"Sepertinya wisuda tahun ini akan di gelar besar besaran ya?"
"Tentu saja. Itu sudah jadi kebiasaan Saeville dalam melepas pelajarnya sejak 10 tahun yang lalu"
"Acara besar dan penting begitu, sayang sekali jika tidak di hadiri orang tua ataupun kerabat. Aku yakin, semua pelajar yang lulus di Saeville tahun ini pasti keluarganya banyak yang datang untuk merayakan"
"Tidak apa Nik. Mereka ada keluarga, kalau kau ada kita" Navin merangkul Nikhi sembari berjalan
"Apakah saat kita wisuda nanti kita harus mengambil cuti bekerja?" Tanya Karalyn
"Sepertinya begitu, jika di ingat ingat. Selama kita bekerja, kita belum pernah sekalipun mengambil cuti kan?"
"Kau benar, sesekali mah tidak apa apa, untuk merayakan hari penting kita"
Keenamnya memasuki kelas bersama sama, tepat beberapa menit kemudian. Bel masuk berbunyi, hari ini hanya pelajar kelas akhir menengah atas yang bersekolah
Sebab adik kelas mereka di liburkan, karena pelajar Saeville kelas akhir sedang mengikuti ujian nasional
Dan saat ujian ini, sekolah pulang lebih cepat 2 jam dari hari biasanya
11.00
"Ah, badanku pegal pegal sekali" Brunella mengangkat angkat tangannya
"Aku ragu, apakah nilai ujianku hari ini akan dapat besar ya?" Ucap Elen
"Hei, apa apaan kau ini? Kenapa meragukan itu? Padahal beberapa bulan yang lalu kau menjadi pelajar yang bertahan sampai akhir latihan soal waktu itu"
"Sudahlah jangan di pikiran dan di perdebatkan, yang penting kita sudah berusaha mengisi soal ujiannya dengan jujur tanpa menyontek atau melalukan kecurangan apapun. Besar atau kecilnya terima saja"
KAMU SEDANG MEMBACA
Misteri Hilangnya Penduduk||Gfriend
Mistero / ThrillerMisteri Hilangnya Penduduk dimana satu desa menghilang dalam semalam, hanya tersisa 4 orang remaja yang tinggal di desa itu, kira kira kemana perginya satu penduduk yang termasuk orang tua dari 4 remaja yang tersisa di desa, mereka bertemu 2 orang g...
