"Jadi sebentar lagi kalian akan menikah?" tanya Heng.
"Iya Heng.." jawab Beckfreen serentak.
"Waah akhirnya.." lega Heng.
"Kenapa?" tanya Freen bingung melihat reaksi Heng.
"Akhirnya kalian menikah, soalnya kalian sudah pacaran sangat lama..." jawab Heng.
"Iya betul, kami ikut senang mendengar kabar ini.." lanjut Nam.
"Gak terasa ya waktu begitu cepat. Padahal baru aja kita tamat kuliah dan sekarang sahabat kita udah mau membangun sebuah keluarga.." ucap Irin sedih.
"Iyaa, aku jadi ikut sedih. Kita ternyata sudah tua ya.." lanjut Heng.
"Udah-udah, kalian jangan sedih gini.." ucap Freen.
"Gak bisa, aku tetap sedih karena sekarang kita gak seperti dulu. Dulu kita keluar tanpa kenal waktu, sekarang kita jumpa cuma saat ada waktu.." ucap Irin dengan mata yang berkaca-kaca.
"Bahkan sekarang kalian berdua sudah mau menikah, pasti kalian nanti akan semakin sibuk. Sibuk mengurus perusahaan dan sibuk mengurus rumah tangga kalian.." lanjut Irin.
"Aw Irin, jangan gini. Kita jadi ikut sedih.." ucap Nam.
"Udah kalian tenang aja, kita masih bisa berkumpul dan bertemu satu sama lain. Persahabatan kita gak akan pernah pudar. Lihatlah? Kita sudah bersahabat bertahun-tahun tapi tetap solid. Meski sekarang jarang bertemu tapi kita tetap ada ketika terjadi sesuatu.." ucap Becky.
"Becky benar, apapun yang terjadi kita tetap bersama. Seharusnya sekarang kita bahagia karena Becky dan Freen akan menikah. Kita harus merayakannya.." ucap Heng semangat.
"Iya betul. Kita harus merayakannya.." lanjut Nam.
"Baiklah, karena hari ini ada kabar bahagia dari Beckfreen, aku akan mentraktir kalian makanan dan minuman apapun yang kalian mau. Silahkan kalian pesan, aku yang akan bayar semuanya.." ucap Irin.
"Yeeeeees terima kasih Iriiiiin..." teriak Heng, Nam dan Beckfreen semangat.
Setelah itu mereka mulai memesan berbagai makanan dan minuman yang mereka mau. Bahkan pelayan cafe ini sampai kewalahan membuat berbagai pesanan.
Beberapa menit kemudian..
"Yess akhirnya makanan kita selesai juga.." ucap Heng semangat.
"Aw aku sangat suka kepiting.." antusias Nam.
"Lobster ini paling juara.." ucap Irin.
"Kamu makan yang banyak sayang, biar aku yang bantu bukain cangkangnya.." ucap Becky lalu membuka cangkang lobster untuk Freen.
"Nah ini dia, silahkan dimakan sayang.." ucap Becky lembut sambil menyerahkan daging lobster yang sudah bersih dari cangkang.
"Terima kasih baby, kamu makan juga.." ucap Freen senang.
"Aw calon pengantin ini, romantis sekali.." ucap Heng.
"Wajar, merekakan sebentar lagi akan malam pertama, jadi Becky harus bersikap baik. Jika tidak, tidak ada jatah untuknya.." goda Irin.
"Malam pertama apanya, pernikahan mereka akan dilangsungkan dua minggu lagi.." ucap Nam.
"Ah itu waktu yang singkat, intinya Beckyfreen akan malam pertama.." ucap Irin.
"Ckk kalian apasih, itu privasi kami.." ucap Becky.
"Semua orang juga tahu Bec, kalau habis nikah itu akan melakukan malam pertama hahahha.." ucap Heng.
KAMU SEDANG MEMBACA
Falling in Love With You (Beckfreen)
RomanceRebecca Patricia Armstrong Freen Sarocha Chankimha . . . GxG Beckfreen 18+