Flying High (FreFlo, FreCi, FreFio, FreSha, FreYor) COMPLETE

Chapter 22 One On One

Bugh

"Gua ga ada urusan sama lu, tapi sama dia" Freya menunjuk seseorang yang ada dihadapannya.

"Jam empat sore gua tunggu di lapangan deket minimarket"

"Kalo ga dateng gua samperin ke markas lu" Freya meninggalkan geng Black Crows.

"Kurang ajar, songong banget anak kelas X" ucap salah satu petinggi Blck Crows yang berdiri dan akan menghampiri Freya.

"Chotto Matte" Nayla sebagai ketua Black Crows menahan orang terebut.

"Watashi selesain masalah ini" lanjut Nayla sambil tersenyum.

Orang tersebut duduk kembali mendengar perintah ketuanya. Freya membalikan badannya dan meningalkan kumpulan anggota Black Crows. Freya langsung menuju kelasnya karena waktu istirahat akan segera habis.

"Abis darimana" Marsha langsung bertanya kepada Freya duduk dibangku sebelah Freya.

Freya hanya tersenyum lalu mengambil bekalnya karena ia belum sempat untuk menyantap bekalnya.

"Mencurigakan main rahasia - rahasiaan" Marsha cemberut lalu membuang mukanya.

Freya tetap tersenyum sambil menyantap bekalnya.

"Freya Freya Freya" Yori muncul dari pintu kelas dan tersenyum kepada Freya.

"Kamu abis darimana?" Yori tersenyum sambil menatap Freya.

"Rahasia" jawab Freya singkat sambil menyantap satu sendok bekalnya.

"Dih ga asik nih, tapi aku tau kok" ucap Yori tersenyum.

"Tau apa?" tanya Marsha sambil menatap Yori.

"Rahasia" jawab Yori singkat lalu membalikkan badannya.

"Dih" Marsha kembali cemberut lalu mengambil manga Shingeki No Kyojin fari tasnya.

Freya sudah menghabiskan bekalnya dan merapikan tempat makannya. Lalu bel tanda istirahat berakhir berbunyi.

Bunyi bel tanda berakhirnya pelajaran hari ini telah usai menggema diseluruh sekolah SMA Pranama 48. Murid berhamburan keluar untuk segera menuju rumah atau pergi refreshing untuk mengistirahatkan badan dan pikiran. Tidak untuk para anggota eskul Voli mereka langsung mengganti pakaian seragam mereka lalu segera berkumpul dilapangan untuk memulai latihan.

Latihan dimulai dengan pemanasan lalu dilanjutkan dengan lari keliling lapangan. Setelah lari mereka akan latihan dasar lalu dilanjutkan dengan latihan pribadi yang sudah disusun oleh Marsha. Ia sudah membuat daftar latihan pribadi untuk meningkatkan kemampuan masing - masing anggota.

Hari ini Freya tidak banyak bicara dan yang lain juga tidak banyak bicara seperti ada sesuatu yang dirahasiakan. Kecuali Marsha yang dari istirahat sudah memasang muka jutek karena Freya tidak memberitahu urusannya yang tadi.

Latihan pun usai setelah usai dilanjutkan dengan meeting untuk menghadapi pertandimgan Lusa nanti. Setelah selesai mereka langsungberganti bajudan Freya pergi duluan dengan alasan ada keperluan dengan teman - temannya.

Dengan mengendarai seperda motor Honda CB 100 Freya menuju tempat janjian dengan ketua Black Crows. Ketika Freya tiba sudah banyak berkumpul Anggota Black Crows. Mereka berjumlah sekitar lima puluh orang ditambah sang ketua yang berdiri ditengah - tengah empat petinggi Black Crows.

Freya turun dari motornya dan berjalan ketengah lapangan, ia tidak gentar melihat banyaknya anggota Black Crows. Semua anggota Black Crows sudah menatap Freya dan ingin segera menghajar Freya.

Terdengar suara motor dari pinggir lapangan ternyata Rebel Angel yang dipimpin oleh Flora sudah datang. Terlhat Jessi yang berboncengan dengan Olla. Lalu Yori dan Marsha juga datang.