"Oii Freya Marsha jangan lupa janji kita buat duel ya" teriakan Jessi berhasil menarik atensi enam gadis. Jessi dan Olla berjalan menuju Freya dan Marsha.
"Hadeh apalagi nih" guman Freya
"Oii siapa lu" tanya Flora sambil menghadang Jessi dan Flora.
"Minggir kita ga ada urusan sama bocil" Olla berbicara sambil mendorong tubuh Flora untuk menuju kearah Freya. Tidak terima temennya temannya didorong Adel, Oniel dan Lulu langsung dengan sigap berdiri dibelakang Flora dan menahan laju Jessi dan Olla.
"Ada urusan apa sama Freya?" tatapan Flora tertuju pada Jessi dan Olla. Wajah merah yang menahan emosi berhasil membuat Jessi dan Olla sedikit gentar.
"Kita mau Duel sama Freya dan Marsha" ucap Jessi
"Kita mau ngalahin orang yang udah ngacak -ngacak Black Crows "
"Oh jadi lu antek - antek Black Crows?" ucap Adel sambil menggengam kerah baju Jessi.
"Enak aja bukannya" Jessi menghempaskan tangan Adel dari kerah bajunya.
"Kita berdua mau buat perhitunan sama mereka berdua."
"Karena mereka udah jadi primadona sekolah ini."
"Kalo kita ngalahin mereka berdua kita bisa punya nama buat nantang semua geng disekolah ini."
"Jadi kita bisa kuasain rooftop sekolah" sambar Olla sambil mengakat jari telunjuknya ke atas.
"Hah berdua" wajah heran ditunjukan oleh Flora
"Hahahaha" Freya hanya tertawa keras
Freya menyuruh mereka semuaduduk bersama dan makan bersama. Tetapi Jessi dan Olla menolak dan masih berdiri sambil menantang Freya dan Marsha.
"Duduk" ucap Freya dengan nanda datar dan mengeluarkan aura intimidasi. Jessi dan Olla langsung duduk dan semua mata tertuju kepada Freya karena merasakan aura seperti Haki milik Shank dari manga One Piece.
Setelah semua duduk Freya menanyakan ke Jessi dan Olla bagaimana bisa beredar bahwa hanya Freya dan Marsha yang berseteru dengan Black Crows. Olla menjelaskan bahwa ada teman sekelasnya yang menguping pembicaraan Freya dan Marsha dengan Bu Feni sebagai guru BK. Dan info yang beredar Marsha lah membantai lima belas gang Black Crows sendiri. Dan mendapatkan julukan Yukki Onna hantu wanita salju dari Jepang.
Freya tertawa dan menjelaskan bahawa Rebel Angel membantu mereka berdua untuk mengalahkan Balck Crows. Tetapi tidak menyanggah bahwa Marsha menjatuhkan lebih banyak orang Black Crows dibandingkan lima orang lainnya. Bel menandakan bahwa istirahat sudah selesai berbunyi. Mereka memutuskan untuk masuk kelas masing - masing.
"Freya nanti pulang sekolah kita duel ya" ajak Jessi
"Akh masih aja" Freya menggosok mukanya dengan kasar menggunakan kedua telapak tangannya.
"Pulang sekolah ada latihan eskul voli"
"Alesan bilang aja kalo takut" Olla menyambar ucapan Freya
"Emang ada eskul voli ya?"Tanya Lulu
"Baru dibuat sama Bu Feni nanti latihan perdana" Ucap freya
"Flora, Adel, Oniel sama Lulu makasih ya kemaren udah bantuin" Freya membungkuk untuk mengucapkan terima kasih kepada Rebel Angel
Adel, Oniel dan Lulu mengangguk sambil tersnyum Flora hanya bengong dengan muka merahnya. Mereka berdelapan pun pergimenuju kelas masing - masing. Dengan Flora yang ditarik tangannya oleh Adel karena masih diam mematung.
Bel istirahat kedua berbunyi menadakan anak kelas X bisa pulang karena mereka selama MPLS hanya masuk sampai istirahat kedua. Freya segera menuju kamar mandi untuk mengganti pakaian olahraga bebas lalu segera menuju lapangan belakang didekat kantin. Sekolah ini memang memiliki dua lapangan. Lapangan depan yang digunakan untuk upacara dan olahraga badminton. Sedangkan lapangan belakang digunakan untuk olahraga basket, futsal dan voli.
KAMU SEDANG MEMBACA
Flying High (FreFlo, FreCi, FreFio, FreSha, FreYor)
ActionCerita ini menceritakan tentang Freya beserta kapal - kapalnya (FreFlo, FreFio, FreYor, Freci Dan FreSha) Freya yang baru pindah rumah di ajak oleh guru dari sekolah SMA Putri Pranama 48 untuk masuk kesekolah itu dan membentuk tim voli disana. Disek...