Flying High (FreFlo, FreCi, FreFio, FreSha, FreYor) COMPLETE

Chapter 50 Sword And Shield

"Menarik" ucap Yori lalu tersenyum kearah kapten SMA Bhayangkara.

"Yuk semangat" ucap Gita memberi semangat kepada timnya.

Semua menganggukkan kepala lalu kembali keposisi masing - masing. SMA Bayangkara melakukan serve untuk memulai pertandingan kembali. Bola dipukul dengan underhand serve yang langsung disambut oleh Flora.

Tanpa pikir panjang Flora memberikan bola ke Yori, sebelum mengoper Yori melihat posisi blocker dari lawan lalu melihat posisi teman - temannya untuk mencari jalur operan.

"Yori" teriak Freya.

Mendengar teriakan Freya, Yori mengarahkan bola menuju Freya yang sudah melompat. Freya menghadapi Arcadia yang menghadang Freya bersama kedua blocker SMA Bhayangkara. Freya mencari celah dimana akan mengarahkan pukulannya. Freya melihat tengah wilayah SMA Bhayangkara kosong.

Freya dengan cepat memukul bola ari Yori dengan keras. Bola pukulan Freya mampu ditahan oleh Arcadia, tetapi bola terpantul kebelakang wilayah SMA Bhayangkara. Bola yang mengarah keluar lapangan xengan mudah diterima oleh pemain Bhayangkara yang berjaga dibelakang wilayahnya.

Para pemain SMA 48 bersiap menghadapi serangan dari SMA Bhayangkara. Tetapi bola langsung diarahkan kewilayah SMA 48 tanpa diarahkan ke tosser atau dengan spike. Yori langsung menghampiri bola lalu melompat untuk melakukan seranagan cepat.

"Sekali lagi" teriak Yori.

Freya melompat tanpa menunggu bola dari Yori, setelah melompat Yori langsung memberikan bola kepada Freya. Kali ini Freya kembali dihadang oleh tiga blocker. Freya kembali memukul Bola dengan kencang, Arcadia mampu menahan bola dengan baik dan mengarahkan kewilayah SMA 48 yang kosong karena ditingal oleh Yori. Adel dan Yori berusaha mengejar bola tetapi bola lebih dahulu menyentuh lantai. Semua pemain sMA Bhayangkara berpelukan, poin tambahan untuk untuk SMA Bhayangkara.

"Maaf ya aku kena jebakan" ucap Freya.

"Maaf aku ninggalin posisi aku" ucap Freya.

"Gapapa kita kejar poin lawan" ucap Gita menepuk punggung Freya dan Yori.

Pertandingan kembali dimulai SMA Bhayangkara terus melakukan permainan bertahannya dan hanya menerima serangan dari SMA 48 terus menerus. Meskipun terus menyerang SMA 48 belum mampu mencetak poin, sedangkan SMA Bhayangkara sudah mengumpulkan lima poin.

Bu Feni ingin menggunkan time out pertamanya pada babak pertama karena melihat kondisi timnnya yang belum mampu mencetak poin sama sekali memberikan kode anggukan kepala kepada Marsha. Mengerti kode dari Bu Feni, Marsha berdiri lalu meminta time out kepada panitia.

"Kerja bagus, terus serang seperti tadi" ucap Bu Feni.

"Kita liat stamina siapa yang habis duluan" lanjut Bu Feni.

"Tapi nanti kita kehilangan poin terus, serangan kita aja diblock terus" balas Flora.

"Serangan kita atau serangan Yori dan Freya" ucapan Bu Feni mampu membuat semua orang menatap Bu Feni.

Dari awal perandingan memang Yori dan Freya yang terus berusaha mendobrak pertahanan dari SMA Bhayangkara. Yori dan Freya yang paling banyak bergerak untuk mencari celah pertahanan dari tembok besi SMA Bhayangkara.

"Kalian berempat kenapa keringatnya banyak banget, padahal yang banyak gerak Yori sama Freya"ucap Bu Feni dengan menatap Gita, Flora, Jessi dan Adel bergantian

"Kenapa keringat kalian bertiga sama kaya mereka berdua" lanjut Bu Feni dengan memindahkan pandangannya ke Freya dan Yori.

Semua tertegun mendengar ucapan Bu Feni, mereka sadar mereka tidak banyak bergerak. Mereka seperti mengandalkan Yori dan Freya untuk bisa menciptakan poin. Mereka seperti hanya menikmati permainan Yori dan Freya.