Chapter 09 Persaingan

370 51 2
                                    

"Tadi bilangnya sekali wleee" Marsha berjalan sambil meledek Flora dengan menarik bawah mata kananya dengantelunjuk dan menjulurkan lidahnya.

"Cih" Flora hanya mendengus kesal sambil melipat kedua tangannya.

Hari kedua dirumah sakit Freya dijenguk oleh Bu Feni bersama Marsha. Mereka berdua datang setelah jam pulang sekolah.

"Fre, minggu ini saya ada surprise ya buat kamu" ucap Bu Feni

"Wuih apa nih bu" Freya penasaran.

"Nanti juga tau, seharusnya dari awal sekolah tapi karena ada halangan jadinya minggu ini" Bu Feni menjelaskan.

Freya hanya mengannguk lalu tidak lama setelah mengobrol dengan Bu Feni dan Marsha datanglah geng Rebel Angel ditambah Jessi dan Olla. Mereka datang dengan luka - luka diwajah dan baju yang kotor.

"Habis dari mana kalian?" Ucap Bu Feni

"Kenapa muka pada luka dan baju kotor begitu?"

Tidak ada yang menjawab pertanyaan dari Bu Feni, mereka hanya saling memandang satu sama lain. Mereka tidak ada yang au menjawab tidak ada jawaban yang terpikirkan di benak mereka.

"Jadi gak ada yang mau jawab?"

"Besok pulang sekolah kumpul dilapangan siap - siap latihan fisik"

"Semuanya ya ga ada pengecualian" Lanjut Bu Feni.

"Lah saya bukan anggota voli bu" ucap Lulu.

"Saya juga bukan bu" sahut Oniel.

"Saya juga bukan bu" ucap Olla

"Semua ikut latihan" Bu Feni mengucapkan dengan tatapan tajam kepada mereka bertiga. Tidak ada yang bisa membantah perintah Bu Feni saat ini. Setelah sore mereka semua memutuskan untuk pulang setela Fiony datang untuk menjaga Freya.

"Flora sini dulu" Freya memanggil Flora.

"Eh iya kenapa" Flora mengannguk.

Mereka semua keluar untuk mebiarkan mereka berduaan. Fiony juga keluar karena mau mengantar mereka keluar sebab ada Bu Feni.

"Cie cie cie" ucap Adel, Oniel dan Lulu.

Setelah ruangan sepidan hanya menyisakan Freya dan Flora.

"Kamu ga usah bales dendam ke Black Crows ya"

"Enggak mereka harus terima karmanya Fre"

"Enggak cukup Flora,aku ga mau kamu kenapa - napa"

Ucapan Freya tersebut berhasil membuat Flora salah tingkah. Mukanya memerah hingga ketelinganya.

"Tapi Fre... Oke aku ga bakal serang Black Crows lagi Fre" tatapan dari Freya mampu membuat Flora mengikuti kemauannya.

"Yaudah aku pulang dulu ya mau istirahat besokkan latihan fisik"

"Iya hati - hati dijalan ya, semangat besok latihan fisiknya" Freya menunjukan senyum kaeamelnya sambil mengangkat kedua tangan memberikan gesture semangat.

Flora mengangguk lalu pergi dengan cepat untuk menutupi wajahnya yang memerah dan jantungnya sudah berdetak tidak beraturan.

"Abis omongin apaan?" Tanya Marsha

"Rahasia" jawab Flora sambil mengikuti gaya Marsha menarik bawah mata kananya dengantelunjuk dan menjulurkan lidahnya.

Hari ketiga Freya dirawat ia sudah diperbolehkan oleh pihak rumah sakit. Fiony, Rebel Angel, Marsha, Jessi dan Olla. Setelah Fiony mengurus berkas mereka semua berkumpul dengan kondisi Freya masih terdapat plesterluka di pipi dan dibagian tangan .

Flying High (FreFlo, FreCi, FreFio, FreSha, FreYor)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang