Bab 29

8.2K 906 52
                                    

Halo Jie~

Kitsune Twins balik lagi. Tadinya mau boom up tapi Kitsune Twins gak sabar menyapa kalian dengan bab baru, kita lakukan perlahan-lahan ya jie.. hehe. Maaf untuk absen istirahat yang cukup lama~



~Selamat Membaca~



-Apa Kau Menghina Istriku?-


Semua anggota keluarga Wang tengah berkumpul di ruang pertemuan.

Wang Yibo sebagai kepala klan mereka duduk di singgasananya, Wang Rui dan Wang Xue duduk berdampingan di sebelah kanan Wang Yibo, dan putra putri mereka ditambah 2 orang yang bukan keturunan keluarga Wang duduk di sebelah kiri Wang Yibo. "Siapa mereka? Kenapa Wang Yibo memasukkan mereka ke ruang pertemuan?" Mungkin itu adalah pertanyaan yang ada dalam benak para tetua Wang.

Sementara 2 orang yang menjadi pusat perhatian hanya menunduk di samping pasangannya masing-masing. Ya, orang-orang itu adalah Ji Yang dan juga Hai Kuan.

Hai Kuan jelas sangat gugup dan mungkin nyawanya akan melayang di sini ataupun kalau dia bisa lolos di sini, kedepannya hidupnya tidak akan tenang karena ancaman kematian dari mertuanya.

Sedangkan Ji Yang, ia ketakutan karena dihadapkan dengan para pembunuh berdarah dingin yang auranya sangat mengintimidasi dan menekan udara di sekelilingnya. Ia hanya bisa meremat celana yang ia kenakan dengan kuat, untuk mengurangi rasa takut dan gugupnya.

"Yibo, ada rapat penting apa kali ini?" Tanya Wang Xue tanpa basa basi.

Hao Xuan meneguk air liurnya paksa, untuk membasahi tenggorokannya yang terasa kering dan tercekat setelah mendengar suara ayahnya.

"Paman Xue, hari ini aku mengumpulkan para tetua keluarga Wang untuk membahas hal internal. Aku hanya akan sebagai penengah sekaligus pengambil keputusan. Apapun keputusanku nantinya, aku harap kalian tidak akan membantah." Ujar Wang Yibo tegas.

Ji Yang menggigil ketakutan mendengar suara Wang Yibo. Ia jadi teringat bagaimana iblis ini menghabisi kakaknya.

"Masalah internal? Memangnya apa yang terjadi, Yibo?" Kini Wang Rui yang bertanya.

"Aku serahkan pada anak-anak kalian untuk menjelaskan, Paman Rui." Jawab Wang Yibo tenang sembari melirik Hai Kuan, Zhuo Cheng, dan Hao Xuan secara bergiliran. Sementara Xuan Lu hanya duduk memperhatikan gelagat adik-kakaknya ini, sebab ia juga tak tahu menahu alasan Wang Yibo mengumpulkan Keluarga Inti Wang. Biasanya, jika menyangkut pekerjaan, Wang Yibo pasti akan mengundang seluruh anggota keluarga Wang.

"Kau jelaskan lebih dulu, Wang Hao Xuan." Tambah Wang Yibo, menatap Hao Xuan dengan serius.

Hao Xuan pun mengangguk, menyanggupi permintaan kakak tertuanya. "Ayah, paman, ada yang ingin aku sampaikan pada kalian. Anak di sebelahku ini, adalah keluarga dari orang yang telah mengancam nyawa istri Yibo Ge dan juga calon anak-anaknya."

Baru satu kalimat itu saja, Wang Rui dan Wang Xue tahu, permasalahannya tidak akan sederhana. Para tetua itu melirik Wang Yibo yang tengah menatap Hao Xuan dengan sorot mata menahan amarahnya, kemudian netra mereka kembali menatap Hao Xuan yang seakan cemas untuk mengatakan kalimat selanjutnya.

Can I Call You Mommy?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang