cerita ini mengandung konten 21+.
mohon bijaksana dalam memilih bacaan yang sesuai umur kalian.
sekian terima kasih🙏🏻
➰➰➰
awal pertemuan karena sebuah insiden.
geo memutuskan untuk hidup bersama karena mayna tengah mengandung anaknya, dengan seiri...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
baru beberapa jam berada di apart, mayna kini sudah di pusingkan dengan geo yang mendadak harus ikut kerja dengan papanya. belum lagi, selama pria itu pergi ia harus bolak balik balas chat suaminya, karna ada saja chat random yang ia kirimi kepada mayna.
sedikit aneh tapi mayna senang, akhirnya ia sampai di titik dimana geo sudah membalas perasaannya. tidak ada overthingking lagi, tidak ada berat di pundak lagi, karna kini mayna sudah merasa lega bahwa suaminya telah mencintainya.
baru beberapa hari di tinggal saja, mayna sudah banyak melewatkan perkembangan abel yang begitu cepat. kini anaknya tersebut sudah semakin aktif dan pintar, membuat mayna menyesali kepergiannya kemarin.
" abel kangen mama gak?" tanya mayna, kini memangku abel seraya menoel noel pipi gendutnya.
" ba ba ba ba " teriak abel, kini berusaha meraih rambut mayna yang tergerai bebas.
" no no nak, hobi banget emang kamu jambakin mama " ujar mayna, membuat abel kini merengek saat mayna berusaha untuk menjauhkannya.
" ih gak boleh gendut, kamu ada masalah apa sih sama mama? " tanya mayna, kemudian menciumi pipi abel berulang kali.
