AU GEO MAYNA

PART. 41

ANAK KECIL PUNYA KELUARGA KECIL.

HAPPY READING ALL🫶🏻

PLEASE TINGGALIN JEJAK 🙏🏻

JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN YAAWW🥰

🌟🌟🌟

setelah kepergian karin, kini mayna memutar bola matanya malas saat dirinya saling pandang dengan geo. bisa ia lihat, kini wajah pria itu tampak begitu tengil dan menyebalkan menurutnya.

ia berdecak sebal, kemudian segera melangkahkan kakinya berjalan mendahului suaminya tersebut. tentu hal itu, membuat geo hanya terkekeh dan mulai menyamai langkah mayna yang kini tampak sedang merajuk dengannya.

" sayang " ujar geo, kini mulai meraih tangan mayna untuk di genggamnya.

" kendalikan dirimu geo magala. disini banyak orang lalu lalang " ujar mayna. berusaha menepis tangan suaminya yang lagi lagi berusaha untuk menautkan jari jari mereka.

bukannya berhenti bertingkah. geo malah semakin berusaha menyentuh tangan mayna, seraya terus menyamai langkah kecil istrinya tersebut.

saat sudah sampai di parkiran mobil, geo dengan sengajanya tidak langsung membuka pintu mobilnya. ia berdiri tak jauh dari mayna, seraya melipat tangan didada.

mayna menghela nafasnya kasar, kemudian menghentikan langkahnya dan berbalik menghadap geo yang sejak tadi sudah menghentikan langkahnya.

" aku lagi ngambek loh ini. jangan buat aku makin ngambek ya geo magala " ujar mayna, kini mulai kesal seraya mengerutkan keningnya marah.

mendengar itu, tentu saja membuat geo kembali terkekeh. ia berjalan menghampiri mayna yang sedang berdiri di dekat mobilnya. lalu memegang puncak kepala mayna, lalu mencubit gemas pipi istrinya tersebut.

" aku tau sayang, ngambek kenapa hem? " tanyanya, membuat mayna hanya memutar bola matanya malas.

" ada banyak hal yang buat aku ngambek hari ini. " jawab mayna kesal.

" sebutin salah satunya dulu " ujar geo.

" kenapa kamu ngundurin diri dari bem gak bilang bilang aku? komunikasi kita jelek banget ya? hubungan kita jelek ya? kamu anggap aku apa sih sebenarnya? " tanya mayna, kini mulai mencecar begitu banyak pertanyaan yang membuat geo lebih memilih memeluknya dan menjatuhkan kepalanya di pundak istrinya.

" tadinya aku mau bahas ini pas kita udah di rumah. eh, gak taunya istriku udah tantrum duluan " ujar geo seraya terkekeh kecil.

" mau di jelasin sekarang? " tanyanya lagi.

" jelasin pas lebaran aja. ya jelasin sekarang lah kocak. " ujar mayna, kemudian mendorong pelan bahu geo agar melepas pelukan mereka.

kini mereka saling tatap dan diam cukup lama. setelahnya geo pun mulai menjelaskan alasan dirinya mengundurkan diri dari bem.

" alasan aku ngundurin diri dari bem itu karna kamu. " ujar geo, membuat mayna mengerutkan keningnya.

" kok aku? " tanya nya bingung.

" aku mau punya banyak waktu luang bareng kamu dan abel di rumah. aku juga pengen kerjain skripsi bareng-bareng sama kamu nantinya" ujar geo menjelaskan.

" dan yang paling penting itu adalah, aku gak mau kamu salah paham terus soal yara. " ujar geo lagi, membuat mayna kini mulai mengurangi ekspresi kesal di wajahnya.

ia diam cukup lama. setelahnya kembali menatap geo yang tengah menunggu reaksi darinya.

" gak mau salah paham. tapi, setiap di kampus nempel ke yara mulu. " gerutu mayna, membuat geo lagi lagi tersenyum seraya mengusap rambutnya dengan sayang.