Chapter 23.

3.4K 175 1
                                    

Yuna mulai memasuki pesawat, ia duduk tepat disamping jendela pesawat. Pesawat mulai terbang. Ia memasang kedua earphone ditelinganya, menutup kedua matanya, mencoba melupakan sosok pria itu dari pikirannya.

Perjalanan memakan waktu sekitar 150 menit. Pesawat sudah landing. Yuna membuka matanya dan melepaskan earphone ditelinganya. Keluar pesawat dan mengambil kopernya, segera bergegas ketempat yang akan ia tuju.

***

Dilain tempat Jonghyun mempercepat speed mobilnya, ia terlihat sangat cemas kepada seseorang. Bergegas menuju rumah sakit dan memakirkan mobilnya sembarangan kemudian menuju receptionist.

"Selamat pagi dokter. Akan ada yang ingin saya sampaikan. Mahasiswi yang sedang magang bersama anda tadi pagi mengeluarkan diri dari sini."

Dug!!!

Hatinya seolah hancur berkeping-keping. Tubuhnya lemas, matanya memerah, hidupnya sekarang seolah hancur begitu saja.

"Ya terima kasih. Saya hari ini izin, tidak dapat menerima pasien karena sedang ada urusan. Selamat pagi."

Ia berjalan menuju mobilnya dengan tatapan kosong, bahkan seorang petugas keamanan yang menyapanya tidak lagi dihiarukan. Semua terasa hampa, dunianya terasa gelap. Ia terus berjalan menuju mobilnya dengan lemas.

Ia keluar rumah sakit dan menuju tempat yang biasa dulu ia datangi sewaktu Senior High School. Tempat ini sama seperti dulu, selalu ia datangi ketika hatinya sedang hancur oleh wanita. Yang ia takuti terulang lagi, hanya kali ini ia yang salah. Ia yang menyianyiakan semuanya. Ia yang membuat wanita itu pergi dan sekarang ia tidak tahu dimana.

Tempat ini sangat sepi, dan tenang, hanya ada ia seorang diri sendiri. Pria itu duduk dicap mobilnya, menarik napas lalu membuangnya dan terus berkali-kali seperti itu. Berusaha menenangkan dirinya sendiri. Entah sekarang ia harus melakukan apa, semuanya sudah hancur, wanita itu telah pergi. Semua karena ketakutannya yang selalu menghantuinya selama ini. Andai waktu bisa diulang, ia tidak akan melakukan hal bodoh seperti itu.

Yuna tidak sama seperti wanita lain, ia wanita yang lembut dan cantik, ia penyayang. Wanita seperti yang selama ini Jonghyun cari, apadaya semua sudah berbeda. Hanya keajaiban yang dapat merubah semuanya.

I Got You, Doc..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang