Aku menengok ke seseorang yang memanggilku,ternyata itu sahabatku.
Dia bernama Reyna William. Dia wanita populer di sekolah karena dia cantik dan asik,aku adalah satu-satunya orang yang beruntung bisa menjadi sahabat dia. Entah apa yang membuat dia mau menjadi sahabatku,tapi waktu itu dia bilang..
"Liona,aku mempercayaimu karena kau adalah orang yang tulus dan jujur. Itu alasannya kenapa aku senang menjadi sahabatmu." kata Reyna.
Aku tersenyum kepadanya.
"Iya,ada apa?" tanyaku menatap wajah Reyna yang sepertinya rerlihat ada sebuah rencana di pikirannya.
Dia mengarahkan bibirnya di dekat telingaku,dia membisikan sesuatu kepadaku.
"Apa? Kau gila? Aku tidak berani.Menatapnya berdiri di depanku saja,membuatku gugup." kataku yang tidak setuju dengan rencanya dengan nada bisik.
"Sudah,kapan kau bisa dekat dengannya?. Padahal dia tetangga dekat rumahmu." kata dia dengan tersenyum lalu menarik tanganku keluar kelas.
***
"Itu dia,ayo!" kata Reyna yang masih menarikku mendekati Thomas.
"Hey,Thomas." sapa Reyna yang sudah berdiri di depan Thomas.
Aku membenarkan posisi kacamataku yang sudah menurun karena tadi Reyna menarikku.
"Iya,kenapa?" jawab Thomas.
"Liona ingin bicara denganmu." kata Reyna menyenggol bahuku dengan sengaja untuk memberi kode.
"Oh ya,aku lupa mau beli burger.Maaf Liona,aku tinggal.Bye.." kata Reyna yang sengaja meninggalkanku sendirian berdiri di depan Thomas.
Dasar Reyna,dia bilang dia akan menemaniku. Tapi kenapa dia meninggalkanku begitu saja?.
"Uhmm.. Uh.. I-ini ada undangan ulang tahunku." kataku sambil memberikan sebuah undangan kepadanya.
Yeah,inilah rencana Reyna. Dia menyuruhku mengundang Thomas ke ulang tahunku nanti,supaya aku dan dia akan dekat. Tapi ini benar-benar canggung dan aku tidak begitu percaya diri. Bagaimana kalau dia tidak mau menerima undanganku?
Dia menerima kertas undangan ulang tahunku. Akhirnya,dia menerima undangan dariku. Kalau saja dia menolaknya.. Ah tidak! Aku tidak bisa membayangkannya.
"Aku harap kau datang." kataku tersenyum dan langsung berjalan meninggalkannya.
Tapi.. Baru beberapa langkah..
To be continued.
Thanks for read.Hope you like it.
Please vote or comment or both.and please read the next.
KAMU SEDANG MEMBACA
My First And Last Love
RomanceAku menyukai dia,dia pria tampan dan menakjubkan,tapi aku hanya gadis kutu buku. Aku berharap suatu hari aku akan menjadi kekasih dia,tetapi harapanku hampir pusnah setelah melihat dia dengan kekasihnya. Akankah aku bisa mendapatkannya? Entah,itu ak...