10. Look in the mirror.

3K 144 0
                                    

Thomas berjalan keluar rumah sambil menutup pintu.

Hufft.. Dia memang sempurna,tapi sayangnya aku hanya bisa melihat dia,tidak bisa memiliki dia.

Aku berjalan ke kamarku,membuka lemari bajuku. Aku kebingungan akan memakai apa nanti di ulang tahunku. Karena aku ingin sebuah yang spesial,tapi tidak ada baju yang spesial di sana.

Aku berjalan menuju meja riasku,duduk di depan cermin meja riasku. Aku berkaca di sana,menatap diriku sendiri.

Kacamata min yang terpasang di mataku,wajahku yang pucat,dan rambutku yang terikat satu. Apakah aku terlihat culun? Karena kakaku selalu berkata kepadaku bahwa aku culun. Ya,sepertinya itu benar. Hufft.. Aku jauh berbeda dengan Caroline yang sangat cantik.

"Tok.. Tok,tok.." suara ketukan pintu kamarku.

Aku berjalan dan membuka pintu,ternyata yang mengetuk pintu adalah kakak. Nama dia adalah Kelly Brown. Dia tersenyum menatapku dan memberikan tas yang entah isinya apa.

Aku menerima tas itu,menatap bingung tas ini.

"Ini apa kak?" tanyaku kepada kakak.

"Aku tahu,pasti kau kebingungan untuk  memilih baju yang spesial untuk dipakai nanti. Jadi,ini gaun pesta untukmu,dan beberapa cosmetic dan pembersih wajah."  kata dia.

Ya,begitulah dia memang sangat mementingkan penampilan. Karena dia adalah Fashionista,buktinya dia cantik dan keren.

"Tapi,kak.Aku tidak pandai memakai ini semua." kataku sambil mengerutkan kedua alisku.

"Tenang,kakak akan membantumu setelah kau mandi dan memakai gaunnya." kata dia tersenyum.

***

Aku sudah selesai mandi dan memakai gaunnya. Gaun yang indah berwarna putih dan ini benar-benar terlihat anggun dan elegant.

Aku duduk di depan meja riasku. Kakaku berdiri di sebelahku,memakaikan lensa padaku,dan memulai merias wajahku.

Beberapa menit berlalu,akhirnya pun Kakakku selesai merias wajahku. Aku membuka mataku,melihat wajahku di cermin. Aku terkejut saat melihat diriku di cermin,karena wajahku terlihat lebih segar dari sebelumnya.

Kakkaku bergerak menata rambutku. Memakaikan anting,kalung,dan gelang mutiara.

Aku bergerak menuju cermin besarku sehingga dapat melihat diriku dari ujung rambut sampai kaki.

To be continued.
Thanks for read.Hope you like it.
Don't be a silent reader.
Please vote or comment or both.
And please read the next.

My First And Last LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang