💦Mall
Ricky POV
Hari ini aku mengajak Olive untuk jalan-jalan. Senang rasanya bisa kembali bersama dengan nya tanpa harus takut jika si sialan bodoh itu melihat kami.
Mall adalah tujuan kami. Sebenarnya Olive tidak ingin belanja tapi aku memaksanya nya.. Kami hanya sedang berjalan-jalan melihat-lihat. Hingga dia berkata bahwa dia lapar dan kami menuju sebuah restoran Mall ini.
"Ky,..." panggil nya. Aku hanya menoleh kearahnya.
"Apa arti Cinta menurut kamu? " tanya nya."Pertanyaan yang sulit... " jawabku.
"Seandainya Cinta tidak ada, apa yang akan terjadi? " tanya nya lagi.
"Menurut ku Cinta itu rumit. Jika sedang beruntung, kau akan merasakan Indah nya Cinta dan jika tidak, maka Cinta itu lah yang akan mengubah mu" jelas ku.
"Seperti yang ku alami bersama Alberth? " tanya nya
Sambil terus berjalan. Aku menghela nafas dan kembali menjawab pertanyaan nya.
"Yang kau alami bersama Alberth memang sebuah Cinta yang rumit. Namun, ego kalian berdua lebih besar dari Cinta itu. Kalian berdua terlalu gengsi untuk mengakui bahwa kalian saling merindukan" jelas ku.
"Jadi apa yang harus ku lakukan sekarang... ?" tanya nya lagi.
Sakit rasanya menjawab semua pertanyaan nya. Andai dia tau bahwa Cinta ku tulus padanya. Aku akan bersedia merawat anak dalam kandungan mu, aku akan menjadi ayah nya.
"Ah! Kita hampir sampai cepatlah Olive. Kau seperti siput! " kata ku lalu berjalan cepat kedepan. Bukan maksud ku menghindari pertanyaan nya. Tapi, aku ingin menetralkan perasaan ku dulu.
Saat aku sampai di depan restoran. Aku melihat sosok yang sangat ku kenal. Ya, itu Alberth yang ku lihat benar-benar Alberth. Tapi, dengan siapa dia? Itu seorang wanita. Bukan seorang jalang menurut ku. Bagaimana jika Olive melihat nya. Apa yang harus aku lakukan. Bajingan Ku Al...
Aku berlari kembali pada Olive aku berdiri tepat didepan Olive, hingga olive menhentikan langkah nya. berharap jika punggung ku dapat menutupi sialan itu dan jalang nya. Aku terus berdiri membuat Olive bingung. Ini ku lakukan karena jika Olive sedikit saja fokus menatap kedepan, maka ia akan bisa melihat keberadaan Alberth.
"Ada apa? " tanya nya.
Dia menggerakan kepala nya kekanan untuk melihat apa yang ada di belakang ku tapi aku dengan cepat menangkup wajah nya. Membuat nya menatap ku.
"Ada apa dengan mu...? " tanya nya. Mulut ku kelu. Aku todak bisa menjawab pertanyaan nya
"Ricky.. Apa yang kau... " kata-kata nya terputus karena aku dengan sigap mencium nya. Entah apa yang ku lakukan, otak ku benar-benar berhenti. Bagaimana bisa aku melakukan ini. Kuharap Olive tidak marah.
Disisi Lain...
Yang diceritakan adalah Alberth dan Wanita yang dimaksud Ricky tadi..."Apa yang kau ketahui tantang Olive? " tanya Alberth pada wanita itu.
"Semua yang ingin kau ketahui? " tanya Wanita itu.
"Tidak usah terlalu padat. Intinya saja, kenapa kau mengajak ku kemari? " tanya Alberth.
Flasback On
"Hai sis... " sapa Bianca. Pada seseorang yang cukup cantik dan tentu saja Seksi.
"Ada apa kerumah ku. Jangan-jangan ini tentang Alberth? " tanya Wanita itu.
"Tentu saja! Kapan aku kesini dengan tidak membicarakan nya? " tanya Bianca.
KAMU SEDANG MEMBACA
Luka Yang Kurindu (EDITING)
Teen Fiction"Aku ini istri mu" "aku tidak menganggap nya begitu" "aku capek kak" "terserah kau saja" ...... pemain yang hebat. disaat aku bersusah payah membesarkan anak kita. kau malah asik bermain dengan jalang sialan mu itu. aku berusaha menjadi istri yang...