2. Ruang Musik

338 43 20
                                        

"Gue pulang dulu. Baju gue udah berlumuran darah gini." Ucap Azka pamit setelah es tehnya habis. Sudah hampir setengah jam mereka berdua duduk dikantin rumah sakit dengan ditatap aneh orang sekitar karena baju mereka.

"Iya. Makasih sekali lagi udah nyelametin Revan."

"Iya."

"Gue cabut dulu, bye."

"Bye," Melda beranjak dari duduknya dan berjalan menuju parkiran.

Melda benar-benar letih dengan insiden-insiden hari ini. Dimana Revan tertabrak. Ia diomel habis-habisan oleh kakaknya. Melda juga mengerti, Revan adalah anak satu-satunya. Melda juga mengerti sudah pasti Mila menyayangi Revan. Tapi Melda bukan sengaja melakukannya. Ia juga tak kepikiran bahwa akan terjadi seperti ini. Melda merebahkan tubuhnya diatas kasur empuknya. Menghempaskan semua kelelahannya. Tiba-tiba hpnya bergetar.

Ternyata grup chat teman-temannya dari line.

Megan Eriska : Hai good people👋

Nabila Maharani: Guys, besok gak ada tugas kan?

Megan Eriska: Elaah, Nab lu ngomongin tugas mulu😒

Resty Aulia: Tau tuh. Tau jugak yang pinter😦

Nabila Maharani: Huehehe, kan kalau ada tugas, gue bisa buat tugasnya dan gue kirim ke sini. Tenang ae tu👌

Melda Zahrantiara: Nabila emang the best👍💕

Megan Eriska: Eh Melda.

Resty Aulia: Eh Melda (2)

Nabila Maharani: Eh Melda (3)

Melda Zahrantiara: Apaandeh kalian  semua. Btw, ada berita buruk nih. Revan ditabrak waktu gue nemenin dia main ditaman kota. Gue sedih, malah dimarah lagi sama kakak gue😭😭😭

Resty Aulia: Serius lo Mel? Kok bisa?😰

Megan Eriska: WHAT?! Kok bisa? Siapa yang nabrak? Kenapa lo gak jagain Mel? Lo kemana waktu itu? lo liat langsung kejadiannya?😲😲😲

Melda Zahrantiara: Nanya satu-satu kali. Iya waktu itu gue duduk sambil dengerin musik. Tiba-tiba ada cowok gendong Revan kearah gue. Revan udah berdarah-darah semua, sambil nangis-nangis dia😢

Nabila Maharani: Dasar Megan paling heboh lu. Malam ini kita kerumah sakit yuk? Jengukin Revan

Melda Zahrantiara: Gak usah malam ini. Besok aja, gue masih takut. Bukan takut liat kakak gue, tapi gue masih gak tega sama Revan. Dia masih kecil,

Restu Aulia: Yaudah Mel. Yang sabar ya, semoga Revan cepet sembuh

Megan Eriska: Iya, gws bilangin ke Revan ya. Dari Mecan. Megan cantik, yang sabar ye anaknya onta😍😘💕

Nabila Maharani: Onti jangan sedih donk😜

Melda Zahrantiara: Paan deh😧

Melda tersenyum melihat grup chat mereka. Persahabatan mereka berempat telah terjalin sejak kelas X. Megan Eriska yang centil, cerewet, paling heboh tapi perhatian. Nabila Maharani yang paling pinter, dan selalu ngasih contekan ketemen-temennya. Resty Aulia paling anggun, agak lemot tapi paling baik dan sayang sama temen-temennya.

Sejenak dapat melupakan kejadian yang Melda alami hari ini.

***

Melda memasukkan semua buku yang ada dimeja belajarnya tanpa pilih-pilih. Tidak ada lagi waktu untuk melihat jadwal dan mencari buku-buku apa saja yang akan dibawa. Karena, 10 menit lagi tepat jam 7. Hari ini Melda kesiangan bangun karena entah mengapa alarmnya tidak berbunyi. Sedangkan Mamanya yang biasa membangunkannya, sedang ada dirumah sakit. Semalaman Melda hanya seorang diri dirumah. Papa dan Mamanya hanya pulang untuk menganmbil barang-barang yang diperlukan.

Tell Me WhyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang