Ur Ma First Love

[8]Cecans

"Gue udah nemuin serpihan hati gue yang sempet hilang".

"Anjir! Boss kita kalo udah begini suka lupa".

"Lupa apa maksud Lo?"

"Lupa makan! Ayo dong Beeboss uda laper nih kita, kali ini Lo mau traktir kita apaan?"

"Oseng-oseng tainya kecoa!".

"Ih buset dah Babang Bm, walopun Dede tai addict tapi Dede Oza kan mikir-mikir kalo suruh makan tai yang kecil bgitchu"

"Najisin!"

"Bang Kepin jahat ahh, yauda Dede bilangin ama Teteh Cindy nih yaa kalo Bang Kepin suka ngupil dikelas"

"Anju!! Becandaan Lo ga lucu bego!"

Yoza langsung lari terbirit menuju Cafe, Kelvin yang mengetahui temannya akan bicara apa pada perempuan bernama Cindy itu langsung ikut lari mengejarnya.

Kelvin memang tak ada hubungan apa-apa dengan Cindy, tapi perempuan mana yang tidak ilfeel jika mengetahui cowok high-class macam Kelvin ternyata doyan ngupil di Kelas.

"Woii!! Berenti gak lu"

"Gakmau! Dede maunya beliin eskim di Pak Tatang dulu"

"What the.."

"Tuh kan! Bilangin nih.. hayohh..bilangin yaa.."

"Za..Za! Iye gue beliin lo minta apa tadi?"

"Eskim bang".

"Iya eskim apaan bego!"

Sambil membuka mulutnya lebar-lebar, "ESS KRIMM TOREKK!"

"Iye iye! Selow dong!"

Brian dan Dega yang melihat kejadian itu hanya tertawa sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

***

"Cafe yuk woi laper nih gue!" Teriak Dyah.

"Iye santai gausah teriak-teriak juga sih" Kata Avril.

Mereka berempat pun berjalan menyusuri koridor dengan tatapan anak-anak kelas 10,11 dan 12 yang menatap keheranan akan adanya bidadari di sekolah mereka.
Bidadari yang selalu didambakan oleh hati para pemerhatinya.

Dahulu, mereka adalah murid-murid pindahan dari berbagai tempat bahkan negara.

Avril dahulu bersekolah di Amerika, pindah ke Indonesia karna perusahaan Papahnya yang harus di handle sendiri oleh Papahnya di Indonesia.
Dyah dahulu bersekolah di Brebes pindah karna cabang Restoran keluarganya yang di bangun di Jakarta lebih menghasilkan.
Cindy dahulu bersekolah di Jerman karna bisnis toko kue di Indonesia berkembang pesat, maka Ia dan keluarganya pindah ke Jakarta meski keluarganya lebih sering bolak-balik Indo-Jerman.
Defi dahulu bersekolah di Jogja karna tidak ingin jauh dari keluarganya yang membuka restoran gudeg Jogja terbesar se-Jakarta maka Ia memilih tinggal juga di Jakarta.

"Haii Avafidy.." Sapa beberapa murid laki-laki.

"Iyaa.." Sahut mereka. Yak, genk Avafidy adalah julukan ternama bagi mereka di Hillaris School, beranggotakan Avril,Dyah,Defi dan Cindy.

Setiap mereka lewat, bau wangi parfum serta shampo mereka tercium lembut bagi setiap murid yang dilewatinya, ada kesenangan tersendiri.

"Eh! Bm! Liat tuh bidadari-bidadari di sekolah kita"

"Siapa sih?"

"Cium ya baunya.."

"Satu.."

"Dua.."

"Tiga.."

Genk Avafidy lewat yang disertai harum mereka yang melekat di hidung Brian, Yoza, Kelvin dan Dega.

"Siapa merek..."

Brian menoleh, "aaa..."

"Bener kan Beeboss kalo Lo jatuh cinta yang kedua kalinya.."

***

Pelajaran Agama

"Demi kelangsungan pembelajaran kita pada semester genap ini, Bapak mau kalian membuat Power Point tentang bab Perilaku Tercela, dikumpulkan paling lambat minggu depan jadi kalian harus cepat dalam pengerjaannya".

"Yahh.. Bapak.."
Terdengar para murid mengeluarkan keluh kesahnya pada Guru tersebut.

"Baik, Bapak tidak mau dengar keluhan apapun, sekarang kelompok kalian adalah satu deret meja! Kalian jelaskan apa itu perilaku tercela, dan beri contohnya dengan menyertakan Video kalian ke dalam ppt tersebut, paham?"

"Paham pak" jawab siswa-siswi di kelas XI Ipa 1.

Para anggota kelompok tengah mendiskusikan bagaimana cara kerja kelompok mereka, termasuk deretan meja Avafidy yang harus bergabung dengan dua meja dibelakangnya yaitu Brian, Kelvin, Yoza dan Dega.

"Kita mau kerja kelompok dimana nih?" Tanya Dyah.

"Ini mah harus ada koneksi internetnya, kan ngerjain ppt pasti bahannya banyak di internet" kata Yoza menimpali pertanyaan Dyah.

"Tumben tau luh tokai" timpal Dega.

"Ahh biasa, apa sih yang Gue gatau?" Jawab Yoza dengan nada sok.

"Dirumah Alee aja gimana?" Kata Defi usul.

"Nah, bener tuh! Rumah Lo ada wifi kan Lee?" Tanya Dega.

"Ada kok, yaudah dirumah Gue juga gapapa, hari apa nih kita kerja kelompoknya?" Kata Avril.

"Hari sabtu! Nanti sorenya kita nongkrong cantik di Cafe Halmahera fussion gimana?" Sahut Kelvin.

"Itu mah maunya Elo biar malming ama cecans sekolah!" Timpal Yoza sambil menoyor kepala Kelvin.

"Dih YaAllah tercela sekali perilakumu nak". Kata Kelvin.

***

EaaEaa
Ngegantung yaa?
Kayak hubungan kita..
*gubrakk*
Btw, ini masih chapt 8 yaa
Terus baca dan nikmati keseruannya

Btw, di mulmed itu foto Avril, Defi dan Cindy
Where's Dyah?
Dyah yang motoin karena dia malu bandannya yang bakal menutupi seluruh kamera, hihi.

Vomment♡