prologue

49.3K 944 38
                                    

Hai... untuk new readers
Jadi cerita ini belum Author
Revisi.

Nanti akan Author revisi
Kalau cerita ini sudah
TAMAT

Jadi buat new readers
Harap maklum kalau ada penulisan kata yang salah, jadi tolong kasih tau ke Author kalau terdapat kata yang salah.

Enjoy.

.
.
.

----- Jessy pov -----

Tok tok tok

Suara pintu apartemen ku.

"Akh... shit siapa yg berani membangun kan ku" gerutu Jessy

Jessy duduk di atas ranjang nya. Dan mengambil handphonenya di atas nakas.

"Oh God... sekarang jam 09:00, aku terlambat!" Teriak Jessy

Dia langsung turun dari kasur, keluar dari kamar, dan berlari menuju pintu apartemen ku.

Ceklek

"Oh ternyata kau, what are you doing?" Tanya Jessy

"Can you let me in?" Tanya Victor asisten pribadi ku.

"Oh... yes sure" kata Jessy mengizinkan Victor masuk

Lalu aku menutup pintu apartemen ku, dan berjalan menghampiri Victor yang sudah duduk di ruang tv, dan duduk di sebelah nya.

"so... what you came here for?" Tanya Jessy

"Oke... aku hanya ingin memberikan jadwal mu hari ini" kata Victor

"Mmm... aku pikir ada hal yg gawat sampai kau datang ke apartemen ku" kata Jessy

"Ini gawat kau mempunyai jadwal pemotretan untuk majalah Cosmopolitan Magazine" kata Victor

"Dan apanya yang gawat" tanya Jessy

"Dan pemotretan nya jam 10:00 nanti!" Bentak Victor

"What.. harus nya kau memberitahu ku sejak awal!" Teriak Jessy

"so what are you waiting for? quickly get ready!" Bentak Victor

Lalu aku berlari ke kamar mandi.

----- Victor pov -----

30 menit berlalu

"Huftt... i'm bored" gerutu Victor

Lalu aku mengambil kertas jadwal Jessy hari ini. tertera di atas nya Jessy
Elliana franklyn. 'kenapa dia tetap mempertahankan nama franklyn?'

"Sorry lama" kata Jessy yg membuat ku tersadar dari lamunan ku. "Ada apa?" sambung Jessy

"Tidak... kenapa kau mempertahankan nama franklyn? Padahal kau bisa mengganti nya dengan nama Fransisco" kata ku

"Memang nya kenapa kalau aku menggunakan nama keluarga kandungku?" Kata Jessy sambil mengeringkan rambut nya dengan hair dryer.

"Tidak.. kalau kau mengganti nama mu dengan nama Fransisco karir mu akan semakin naik. Sedangkan keluarga Fransisco sudah menganggap mu sebagai anak nya sendiri" kata ku

ALL About You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang