=== part 23- don't go! ===

4.8K 159 0
                                    

----- Author pov -----

Mereka -justin dan jessy- sampai di mansion keluarga Fransisco.

Justin melempar kan tubuh nya di atas sofa, dan Jessy duduk di sampingnya.

"Ahh hari yang melelahkan, tapi hari yang terbaik yang pernah ada" gumam Justin.

"Yaa terimakasih sudah mau menjadi tour guide ku" ucap Jessy sambil tertawa.

"Ha? Tour guide?! Tapi tour guide nya tampan kann?" Justin berbangga diri.

"Oh ya... umm Justin aku ingin pulang besok" ucap Jessy.

Justin terkejut "kenapa?"

"Victor bilang aku dapat tawaran iklan..." ucap Jessy.

"Kau tidak boleh kembali sekarang" bantah Justin.

"Justin ini satu satu nya jalan agar karir ku kembali seperti semula" Jessy tetap bersikeras.

"Tidak... aku tidak mau kau kemabli ke los angeles besok, dan jangan bantah omongan ku!" Justin meninggikan suara nya.

"Justin kau egois... aku harus kembali besok!!"

"Kau tidak perlu bekerja! Aku mampu mencukupi kebutuhan hidup mu Jessy..."

"Menjadi model/artis itu impian ku Justin... aku tidak mau tau aku harus kembali besok!"

"Tidak.. kau tidak tau apa yang akan terjadi setelah kau kembali! Inti nya kau tidak boleh kembali Jessy... dan tidak ada bantahan!!" Justin membentak Jessy, lalu dia meninggal kan Jessy yang masih menunduk.

Tanpa sadar Jessy menangis, dia menahan Isak kan nya.

Jessy langsung berlari ke kamar nya. Dia mengunci pintu kamar nya dan melepaskan semua keluh kesal nya.

***Pagi hari nya***

----- Jessy pov -----

Aku benar-benar kecewa dengan keegoisan nya Justin, jadi aku memutuskan untuk tetap pulang.

Aku berjalan keluar kamar.

Aku melihat ke ruang tv di sana terdapat mom yang sedang membaca majalah.

"Mom" sapa ku

"Ya Jessy?" Tanya mom

"Aku... aku mau kembali ke los angeles mom" entah mengapa aku harus izin dulu ke beliau.

"Ha?! Kenapa Jessy? Kau bertengkar dengan Justin?" Mom terkejut.

"Jadi begini mom..." aku menceritakan semua nya, dari aku mulai bertengkar dengan Justin dan sampai Justin meninggalkan ku sendiri di ruang tv.

"Dia memang egois, tapi mom yakin pasti Justin memiliki alasan tersendiri.

"Aku tidak peduli mom. Pokok nya aku harus kembali ke los angeles, aku sudah minta tolong ke Victor untuk membeli kan ku tiket pesawat" ucap ku.

"Baiklah.. mom tidak bisa memaksa, itu cita cita mu. Ahh biar driver mom yang mengantarkan mu ke airport atau kau mau pakai jet pribadi?" Tawar mom.

"Ahh tidak perlu mom, kalau untuk driver nya boleh juga mom.. oh ya mom jangan kasih tau Justin aku Mohon"

"Baiklah, biar dia tau sendiri. Hati hati sayang" mom mengelus rambut ku.

"Aku pergi dulu mom" aku bangkit dari sofa dan berjalan keluar.

Aku masuk ke mobil yang biasa di pakai oleh mom.

Tenang kan diri mu Jessy.

Victor

Me
Victor aku bisa minta tolong?

Victor
Apa? Tentu saja bisa..

Me
Nanti jemput aku yakk...

Victor
Hahahaha itu bukan masalah
Hubungi aku bila kau sudah
Mendarat

Me
Terimakasih...nanti aku akan
Menghubungi mu

Victor
Okayy

Pasti kalian tidak lupa kalau aku tidak membawa sepeserpun uang dan baju saat ke Spanyol.

Tali Untung nya aku masih punya banyak tabungan pribadi ku, ingat ini pribadi bukan harta warisan dari orang tua ku.

Aku tidak mau memakai harta itu, aku akan memakai nya kalau sudah benar benar membutuhkan.























----- Thanks for readers -----

Author update lagi...

Untuk sementara gak ada info apa apa.

Mungkin info nya besok Author update lagi kok..

Jangan lupa vote and comment...

Read📖 + Vote🌟 + Comment📝

Instagram : lylptrii

ALL About You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang