----- Justin pov -----
"Hallo? Jessy are you okay?" Kata ku panik setelah video call dengan sean.
"Ha? Aku baik baik saja... memang nya kenapa?" Kata jessy terdengar bingung.
"Ahh tidak" kata ku sambil menggaruk tengkuk ku yang tidak gatal. "Kau sedang di mana?" Lanjut ku.
"Aku lagi di cafe" kata Jessy.
"Sendiri?" Kata ku.
"Yaa..." kata Jessy.
"Victor?" Kata ku.
"Victor? Ahh dia anak kampus kau tau lah anak kampus sibuk nya kayak gimana" kata Jessy.
"Ahh okay... sudah dulu ya aku ada meeting" kata ku sambil menyusun beberapa map.
"Okay" kata Jessy dan panggilan pun terputus.
"Hufftt" aku mengusap wajah ku kasar.
Bagaimana bisa gelang itu ada di dia.
Flasback on
Aku terbangun dari tidur ku.
"Jam berapa sekarang" kata ku sambil melihat jam yang ada di hp ku
03:00
"Jessy.." kata ku sedikit panik.
"Dia tidur apa pingsan? Ah aku punya sesuatu untuk mu" kata ku berbicara dengan Jessy yang sedang tertidur/pingsan, yaa kurasa aku sudah gila.
Aku menarik laci dan mengambil kotak berwarna merah.
"See that, this so beautyfull" kata ku memandangi gelang.
Lalu aku memasang gelang tersebut di lengan kiri nya.
"I love you sweety" kata ku lalu mengecup jidat nya dan kembali tidur.
Flasback off
"Ku rasa dia belum menyadari tentang gelang itu. Ahh bodoh seharus nya aku beritahu dia" kata ku sambil merutuki kebodohan ku.
Lalu aku mencari kontak Ben dan menelfon nya.
"Hallo? Ben! Di mana dia?" Kata ku.
'Iya... dia sedang di cafe' kata ben
"Apakah sean mendekati nya?" Kata ku.
'tidak tapi ku rasa bukan hanya aku dan anak buah ku saja yang sedang memata matai jessy' kata Ben.
"Apa maksud mu?" Kata ku menegak kan duduk ku.
'ku rasa ada orang lain yg juga memata matai dia' kata Ben.
"Bagaimana kau tau?" Kata ku.
'saat mobil ku membuntuti mobil jessy ternyata ada mobil juga yang seperti nya membuntuti mobil jessy. Dan mobil itu berusaha untuk menyalip mobil ku' kata Ben.
"Ku rasa itu anak buah sean" kata ku.
'ya kurasa begitu' kata Ben.
"Bagaimana dengan paparazi nya?" Kata ku.
'dari hari ke hari semakin banyak paparazi yg memburu Jessy. Dan Jessy sendiri tidak angkat bicara atau membuat conference pers' kata Ben.
Aku mulai khawatir dengan Jessy. Aku harus cepat membereskan pekerjaan ku di sini setelah itu aku langsung ke los angeles.
"Excuse me sir?" Kata sekretaris ku.
"Ya?" Kata ku.
"Meeting Anda harus di mulai 5 menit lagi sir" kata sekretaris ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALL About You
RomanceDON'T COPY MY STORY! Jadilah pembaca yang bijak. Di cerita ini mengandung unsur kekerasan dan dewasa. Hargai author dengan cara vote dan comment, karena saran dan kritik kalian akan di terima untuk meningkatkan kualitas cerita. ---- "what are you do...
