----- Author pov -----
Jessy merebahkan tubuhnya di atas ranjang.
Yapp dia belum mendapatkan apart.
Kringg
Jessy merogoh tas nya dan mengambil handphone nya.
Jack
Jessy menggeser tombol hijau.
"Hallo?" Sapa Jessy.
'Jessy? Kata Victor kau sudah pulang, memang benar?' Tanya jack.
"Iya, maaf aku lupa ngabarin kamu" Jessy menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
'Iya aku maaf kan, sekarang kau di mana? Kata Victor kau di usir dari apart'
"Aku di hotel, belum mendapatkan apart. Ahh sangat susah" jawab jessy.
'Kau mau? Tinggal di apart ku?' Tawar jack.
"Apart mu? Kau nanti tinggal di mana?" Tanya Jessy bingung.
'Kan aku selama ini tinggal di mansion, kau tinggal saja di situ. Pasti orang tua ku mengizinkan mu' ucap jack.
"Berapa uang sewa nya?" Jessy tersenyum.
'Hahahaha... tidak perlu. Jadi kapan kau pindah ke sana?' Tanya jack.
"Besok mungkin. Heii kau masih memiliki hutang penjelasan"
'Penjelasan apa?' Jack pura pura lupa.
"Siapa wanita itu?" Tanya Jessy. Gemas.
'Hahaha... aku akan datang ke hotel mu, di mana hotel mu?' Tanya jack.
"Tidak kita ketemuan di cafe saja" tawar Jessy.
'Tidak perlu, kau pasti lelah. Apa nama hotel mu?' Jack gemas.
"hotel Ritz-Carlton, lantai 7, no 94" ucap Jessy.
'Baiklah' jack memutuskan panggilan.
Jessy bangkit dari ranjang dan berjalan ke telfon kabel yang di sediakan oleh pihak hotel.
'Yaa ada yang bisa saya bantu?' Tanya pelayan hotel.
"Bisa kau bawa kan aku dua porsi spaghetti?" Di kamar hotel Jessy cuman ada kulkas kecil yang isi nya minuman dan Snack.
'baik. Kamar nomor berapa?' tanya pelayan hotel.
"94" ucap Jessy.
'Baik, tunggu sebentar'
Jessy menutup panggilan nya.
Dia mendudukkan dirinya di sofa yang menghadap ke tv.
Jessy menggonta-ganti acara tv, dan dia berhenti pada acar tv yang sedang memberitakan tentang Jessy dan Justin, di sana sedang di putar video di mana Justin melamar Jessy saat sedang di Madrid.
Jessy tiba tiba merindukan Justin, dia bingung kenapa Justin tidak menyusul nya ke los angeles.
Di juga bersyukur karena di berita itu Jessy di cap sebagai tunangan bukan dalam satu patner ONS nya Justin.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALL About You
RomanceDON'T COPY MY STORY! Jadilah pembaca yang bijak. Di cerita ini mengandung unsur kekerasan dan dewasa. Hargai author dengan cara vote dan comment, karena saran dan kritik kalian akan di terima untuk meningkatkan kualitas cerita. ---- "what are you do...
