10

827 55 3
                                    

Semua peralatan sekolah sudah (namakamu) masukkan ke dalam tas punggung berwarna biru laut miliknya.

Tak lupa pula, ia memasukkan powerbank dan earphone, takut-takut ponselnya kehabisan daya dan dia dilanda rasa bosan.

Setelah rapi, ia segera keluar dari apartementnya dan memesan ojek online. Ntah kenapa, hari ini (namakamu) sangat malas mengendarai sepeda motornya.

Untung saja jarak dari apartement ke sekolah tidak terlalu jauh. Cukup mengeluarkan uang lima belas ribu untuk membayar ojek online tersebut.

(Namakamu) sudah sampai di sekolahnya. Ia segera menuju kelasnya dan mencari tempat duduk yang kosong. Jam menunjukkan pukul 6.50 pagi. Itu tandanya, bel masuk akan berbunyi sepuluh menit lagi.

Benar saja, saat ini (namakamu) sedang dilanda rasa bosan. Walaupun kelas ramai, (namakamu) tetap merasa sepi, sendirian.

Ia memasang earphone ke telinganya. Menyalakan lagu dengan volume sedang.

Ketika sedang asik mendengarkan lagu, satu notifikasi masuk ke ponselnya.

Iqbaal.e
Nanti jangan lupa ya

Arinkasavi(nam)
Ga bakal

Iqbaal.e
Mau gua jemput di sekolah?

Arinkasavi(nam)
Ngapain coba.

Iqbaal.e
Gua cuma ngerasa gak enak sama lo

Arinkasavi(nam)
Gak enak gimana coba?

Iqbaal.e
Jadi ngetepotin lo. Harusnya kan lo bisa istirahat kalo gak ketemuan sama gua

Arinkasavi(nam)
Gapapa lah. Lagian gua seneng kok. Kan gua mau ketemu sama idola gua, hehe

Iqbaal.e
Oiya, gua kan idola lo ya. Jadi enak gua

Arinkasavi(nam)
Wlee. Kesenengan diidolain sama gua, ya lo?

Iqbaal.e
Gak sih b aja

Arinkasavi(nam)
Songong lu gilaa

Iqbaal.e
Gak jaim ya sama idolanya

Arinkasavi(nam)
Ngapain amat

Iqbaal.e
Iye dah iye. Pokoknya nanti jam setengah 3 jangan lupa

Arinkasavi(nam)
Ngomong sekali lagi, lo dapet piring cantik

Iqbaal.e
Fans cantik aja lah

Arinkasavi(nam)
Maunya elo itu maa

Iqbaal.e
Iya lah. Siapa juga yang gak mau, lumayan kan

Arinkasavi(nam)
Ho'oh dah. Gua off ya, udah bel nih

Iqbaal.e
Sip. Belajar yang rajin ya nak

Arinkasavi(nam)
Iya mak iya

(Namakamu) segera menyimpan ponselnya kedalam tas. Tidak lupa ia men-silent terlebih dahulu. Dia tidak ingin konsentrasi belajarnya terganggu karena suara notifikasi dari ponselnya.

Hari ini tidak ada kejadian aneh-aneh di sekolahnya. Sekarang sudah jam 14.56.

Ia memutuskan untuk tidak pulang terlebih dahulu. Ia takut telat. Karena bagaimanapun, ia tidak mau membuat iqbaal menunggu dirinya terlalu lama.

Wound X IDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang