Seventeen | The Other Side of Mingyu Which They Never Know

4.1K 630 9
                                        

Hansol Pov.

Kalau aku boleh berkata kapan aku terakhir melihat Mingyu hyung tertawa selepas itu, maka jawabannya adalah hari ini. Kami baru saja kembali dari supermarket dan kemudian disuguhi pemandangan sepasang lelaki dan perempuan yang tengah tertawa-tawa bahagia. Mereka tengah saling berkejaran di dapur dan aku dapat melihat wajah Mingyu hyung basah oleh busa-busa yang entah berasal dari mana. Mingyu hyung tampak sangat bahagia dengan perempuan itu.

Kalau lagi-lagi aku boleh berkata, mereka ini pasangan yang cukup aneh. Maksudku, siapapun yang melihat dapat langsung tahu kalau mereka ini saling  mencintai. Karena itu, untuk apa sebetulnya perempuan itu berbuat hal yang kejam pada Mingyu hyung? Padahal dari sorot matanya jelas-jelas terlihat bahwa perempuan itu juga masih mencintai Mingyu hyung.

Aku melihat suasana di sekelilingku. Semua berubah menjadi canggung. Minghao nuna terlihat memancarkan sorot mata sedih dari balik kegiatannya memotong-motong daging. Jun hyung juga terlihat tidak begitu semangat ketika mengeluarkan alat panggang barbeque. Mingyu hyung sendiri memilih diam di kursi makan sambil memainkan ponselnya.

"Yak! Wonwoo-ya, kau ini ada hubungan apa sebetulnya dengan Tuan Kim?" Aku mendengar pacarku berbisik kepada perempuan itu. Hanya saja suaranya masih cukup keras untuk dikatakan berbisik.

"Tidak ada apa-apa Seungkwan-ah." Jawab perempuan itu sambil menyengir canggung.

"Ah, aku sudah selesai memotongnya. Tapi aku tidak bisa membuat saus barbeque. Apakah ada yang bisa?" Minghao nuna tiba-tiba saja membuka suara.

Kami memang seharusnya tadi membeli saus barbeque instan, tapi sayang sekali stoknya sudah habis. Jadinya kami membeli bahan-bahan mentah yang kira-kira bisa kami jadikan saus.

Tidak ada yang menjawab pertanyaan Minghao nuna. Kami hanya berpandangan satu sama lain. Haha, sial sekali. Ternyata di ruangan ini tidak ada yang bisa memasak sama sekali ya?

"Anu..."

Perempuan bermarga Jeon itu membuka suaranya. Sontak saja kami semua langsung memalingkan wajah kami ke arahnya.

"...kenapa tidak minta Kim Mingyu saja untuk membuatkan sausnya?"

Perkataan perempuan itu barusan langsung saja membuat kami terheran-heran. Setahuku Mingyu hyung tidak pernah ada ketertarikan di bidang masak-memasak. Mendekati dapur saja ia tidak pernah.

"Mingyu-ya, sejak kapan kau bisa memasak?" Suara Jun hyung memecahkan keheningan.

Dengan mataku, aku dapat melihat perempuan itu terkejut dan menutup mulutnya. Seakan-akan ia telah salah berkata-kata.

Tapi benar-benar deh. Kalau ternyata Mingyu hyung memang memiliki sisi lain yang hanya diperlihatkan kepada perempuan itu,

Bukankah itu artinya perempuan bernama Jeon Wonwoo itu sangat spesial?

- mxw -

Wonwoo Pov.

Ada apa ini?

Apakah aku salah bicara?

Bukannya si Kim itu suka sekali ya memasak? Ia bahkan pernah bilang padaku untuk membuka restorannya sendiri. Bukannya ia sering sekali masak di apartemennya ya? Kami bahkan jarang sekali makan di luar ketika berpacaran dulu, karena Mingyu senang sekali memasak.

Us, Who Can't Break Up ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang