Twenty Seven | Lee Jihoon Special : The One Who Needs to Interfere

3.8K 626 49
                                    

"Jihoon-nie! Ini gawat!"

Ini hari Minggu dan seharusnya aku bisa tidur lebih lama lagi. Kalau saja aku tidak mendengar sebuah suara cempreng lelaki membangunkanku tanpa basa-basi. Itu suara Soonyoung-ssi, kekasihku. Entah berasal dari mana, tahu-tahu saja dia sudah menerobos masuk ke apartemenku.

Sialan.

Aku benci Soonyoung melihat wajah bangun tidurku.

"Jihoon-nie! Ayo bangun!" Soonyoung mengguncangkan tubuhku yang masih menempel erat pada kasur.

Ngomong-ngomong sejak kapan lelaki itu tahu password apartemenku?

"Hmm?! Apasih?!" Jawabku menggumam kesal. Akhirnya kupaksakan diriku untuk duduk sebelum Soonyoung mengoceh padaku lebih keras lagi.

"Jihoon-nie, ya ampun! Dengarlah! Ini gawat sekali!"

Heol, ini yang tidak kusukai dari Soonyoung-ssi, bertele-tele.

"Katakan dengan jelas Soonyoung-ssi!" Seruku tidak sabar.

"Ya Tuhan... Kim Mingyu...."

"Baiklah, ada apa dengan Kim Mingyu?!"

"Kim Mingyu akan menikah tiga hari lagi!!!"

"A– APA?! MENIKAH?! BAGAIMANA BISA?!"

"Betul kan? Ini gawat sekali bukan?! Kim Mingyu barusan memberikan undangannya padaku!"

Aku menggigit bibirku panik. Hanya ada satu hal yang berputar-putar di kepalaku saat ini : Jeon Wonwoo.

Bagaimana dengannya?

Apakah dia baik-baik saja?

- mxw -

"Wonwoo-ya! Wonwoo-ya!"

Aku menerobos masuk ke apartemen Wonwoo satu jam setelahnya tanpa memencet bel terlebih dahulu. Aku sudah sering menerobos masuk seperti ini. Sama halnya dengan Wonwoo.

Soonyoung awalnya menawari untuk menemaniku menemui Wonwoo, tapi kutolak. Aku butuh privasi untuk berbicara berdua dengannya.

"Wonwoo-ya?"

Masih tidak ada jawaban dari Wonwoo. Aku langsung saja menuju ke kamarnya dan melihat Wonwoo yang sedang tidur tergeletak dengan selimut menutupi seluruh tubuhnya.

"Yak! Jeon Wonwoo! Ini gawat!" Aku mengguncangkan tubuhnya untuk membangunkannya.

Tapi ada yang aneh dari Jeon Wonwoo.

Tubuhnya terasa panas.

"Wonwoo-ya?" Aku melemahkan suaraku. Masih berusaha membangunkannya.

"Wonwoo-ya? Kau tidak apa-apa?"

"Mmmm...."

Wonwoo menjawabku dengan lenguhannya, ia membuka sedikit selimutnya dan kemudian aku dapat melihat wanita itu mengerjap-ngerjapkan matanya. Sambil menunggunya bangun, kuedarkan pandanganku ke seluruh penjuru kamar. Tidak seperti Wonwoo yang biasanya. Kali ini kamarnya berantakan sekali.

Us, Who Can't Break Up ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang