Ari baru saja pulang dari rumah sakit, ia memarkirkan mobilnya di garasi. Ari melirik jam sudah pukul 02:30.
Untung Ari memiliki kunci rumah cadangan sehingga ia tak perlu membangunkan orang yang ada dirumah.
Ari merasa sangat lelah, batinnya merasa bersalah terhadap Yori.Ari berjalan menuju kamarnya, tapi sebelum itu ia berniat untuk melihat Aisyah di kamar tamu.
Ari membuka gagang pintu dengan sangat hati-hati, di lihatnya Aisyah yang tertidur di sofa. Ari berjalan mendekati Aisyah, di lihatnya Aisyah yang tertidur pulas, sehingga Ari tidak tega membangunkannya. Dengan hati-hati Ari mengangkat tubuh Aisyah ke kasur.
"Maafin aku Syah aku udah buat kamu tungguin aku, karena aku kamu tidur di sofa" lirih Ari ia mengelus rambut Aisyah dengan sayang. Kemudian dia berlalu ke kamarnya untuk tidur.Sinar matahari pagi, menembus masuk ke kamar Aisyah tepatnya kamar tamu yang di tiduri Aisyah. Aisyah terbangun ia melihat jam di dinding sudah hampir pukul 7 pagi. Aisyah berjingkat kaget, ia tidak sadar jika sekarang dia sudah ada di kasur.
"Bukannya semalam gue tidur di sofa ya? Atau emang gue ngigo kali ya jalan sendiri ke kasur?""Astaga udah jam 7 lagi" Aisyah menepuk jidatnya sendiri. Dengan buru-buru ia merapikan tempat tidurnya.
Lalu berlalu ke kamar mandi untuk mencuci mukanya.Aisyah berjalan menuruni tangga di lihatnya bundanya Ari sedang menyiapkan sarapan pagi.
"Eh Aisyah udah bangun sayang?""I..iya bun, maafin Aisyah ya bunda karena Aisyah telat bangun jadi gak sempat bantuin bunda" ucap Aisyah penuh penyesalan.
"Gak apa-apa sayang, bunda tau pasti semalaman kamu tungguin Ari kan?
Aisyah hanya mengangguk.
"Bunda emang Ari udah pulang ya? Seingat Aisyah semalam Aisyah ketiduran di sofa deh. Tadi pas Aisyah bangun Aisyah udah ada di kasur. Apa semalam Aisyah jalan sambil tidur ya bun?""Bukan nak, semalam Ari yang mindahin kamu ke tempat tidur."
"Tapi kenapa Ari gak bangunin Aisyah bun?"
"Kata Ari dia gak tega bangunin kamu, karena dia tau kamu pasti baru tidur kan? Gara-gara nungguin Ari pulang?"
"Jadi Ari udah pulang, semalam Ari pulang jam berapa bun?"
"Semalam Ari pulangnya jam stengah 3, Aisyah bunda minta tolong bangunin Ari ya. Itung-itung belajar jadi istrinya Ari. Soalnya Ari kalau tidur itu susah banget di bangunin"
Aisyah jadi tersipu malu mendengar perkataan bunda Ari.
Aisyah melangkah kan kakinya menuju kamar Ari, di dalam hatinya ia agak ragu untuk membangunkan Ari karena Aisyah tau betul saat ini Ari kelelahan.
"Bangunin gak ya? Tapi kan kasian Ari, dia pasti kecapean" Aisyah hanya berdiri di depan pintu Ari sambil memegang gagang pintunya.San yang kebetulan baru bangun tidur melihat Aisyah berdiri di kamar kakaknya langsung menghampiri Aisyah dengan berlari kecil.
"Kakak cantik" Ucap San. Mendengar suara anak kecil Aisyah langsung menoleh ke sumber suara dan berjongkok agar sejajar dengan San.
San langsung memeluk Aisyah.
"Kakak cantik, kok gak bilang sama San kalau kakak cantik datang kelumah San?""Semalam San udah bobo, kak Ais gak tega bangunin San."
"Jadi kakak cantik nginep di lumah San?" Aisyah mengangguk.
"San sarapan dulu ya, tuh bunda di bawa udah nungguin San. Kak Ais bangunin kak Ai dulu ya" San mengangguk.
Melihat San yang sudah turun, Aisyah kembali berdiri untuk membangunkan Ari.
Dengan hati-hati Aisyah membuka pintu kamar Ari, merasa kamarnya tidak terkunci Aisyah langsung masuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Izinkan Aku Mencintaimu
RomanceCast : Ariirham : Aisyah Aqilah Andaikan aku bisa memutar balikkan waktu aku janji aku tidak akan pernah menyakitimu aku tidak akan pernah menyianyiakan cinta yang tulus darimu aku akan menjaga mu menyayangimu lebih dari diriku sendiri ku mohon kemb...