Kim Taehyung - normal
Kim Taehyung - masa depan
'Kim Taehyung' - mimpi
cekidot;
"Taengie-ahh." Pria itu datang memelukku.
"Kubilang jangan panggil nama itu, Jeon." Aku mendelik kearah orang itu.
"Mengapa aku tak boleh sedangkan Hoseokki boleh?" Aku melepaskan pelukan namja itu.
"NUGUYA?" aku berteriak kearah orang itu. Jika aku memanggil Hoseok hyung dengan Hosiki maka Jungie memanggilnya dengan Hoseokki.
"Nuguya ?" suaraku melemah diiringi dengan tangisan.
"Kau tak mengenalku, Taengie hyung ?" namja itu mencoba meraihku.
"Kau" aku menunjuk orang itu. "Jungie?"
Dia menganggukkan kepala. Yang berarti bahwa dia adalah Jungie.
"Jungie. Kemarikan bukuku. Aku ada test hari ini. Yak Jeon jangan lari kau!!!"
"Kau terlalu serius Tae, hentikan itu. Kau sudah pintar. Jangan belajar terus."
"Sialan kau!! Berhenti Jeon Jungkook!!"
Namja itu mengangguku. Mengambil buku yang sedang kupelajari. Aku mengejar namja itu.
"Maafkan aku, Tae." Namja itu memandangku. Sorot matanya terlihat sangat sedih.
"Lakukanlah sesuai dengan keinginanmu, Jungie. Sungguh aku tak apa." aku mengelus wajah tampannya. Wajah yang selama ini kurindukan.
"Maafkan aku. Aku memilih Yoongi hyung. Maaf tak mampu membalas perasaanmu. Karena aku sudah mencintainya semenjak aku bertunangan dengannya. Aku tak bisa memalingkan hatiku." Aku menangis mendengar ucapannya.
"Aku tahu. Aku tetap akan mencintaimu. Jungie. Aku mencintaimu Jeon Jungkook. Aku tak masalah dengan itu semua. Asalkan kau bahagia aku pun bahagia." Bohong. Kau menyakitiku, Kook. Kau melupakan janjimu. Kenapa kook? Kenapa harus Yoongi ?
"Lepaskan aku..." namja pucat itu meronta di pelukan seseorang yang memeluknya dari belakang.
"Dia harus mati...."
Menatap marah pada seseorang yang berada di belakang tubuh orang yang melindunginya.
Dia terus berontak dari pelukan namja bersurai coklat dengan semburat merah muda itu. Sedangkan namja dengan surai dark gey itu menghadang dari depan. Tak mengizinkan namja pucat untuk mendekatinya.
Namja bersurai coklat terang itu bergetar ketakutan melihat namja yang datang dengan pisau itu.
Tubuh itu menegang. Keringat dingin bercucuran. Orang itu telah mengangkat tangannya yang membawa pisau itu. Siap menusukkannya kapan saja.
"Dalam mimpimu!!!"
Brugghh
"Tak ku izinkan kau menyentuh milikku lagi." Namja surai coklat dengan sedikit pink itu memukul namja berkulit putih itu.
Dia memukul namja itu sekuat tenaganya bahkan sampai namja tadi tidak dapat bangkit.
Dia dan namja bersurai abu-abu mendekat kearahku. Yang meringkuk ketakutan dipojok ruangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Future (KOOKV) ✔️
Fantasy[Completed] ✅ "Kim Taehyung" "Jeon Jungkook" "APA!! Dia akan menjadi pendamping di masa depanmu ? berbahagilah Tae!" "Jangan terlalu mempercayai apa yang kukatakan mengenai masa depan Chim, Masa depan itu subyektif. Itu bisa berubah apabila pola ber...