Selamat pagi hujan bulan Juli
Yang berinai sepanjang hari
Menemaniku dari awal terbit mentari
Hingga malam menyongsong pagiKau adalah hujan yang sempurna
Ubah merana jadi sirna
Bersama tiap bulirmu kau bawa rasa itu entah kemanaKau ajari aku menari di bawah petir yang buat bergidik ngeri
Ketika semua orang memilih berlari atau sembunyi di balik lemariKau biaskan kelabu jadi pelangi
Agar aku tersenyum dan tak menangis lagiWahai hujan
Kini Juli tinggal kenangan
Dan bergulirlah pertanyaan-pertanyaan
Akankah keberadaan kitu terus bersinggungan?
Atau takdir akan memisahkan kita di persimpangan?