PART 22

9.5K 482 3
                                    

Tidaklah engkau mendapatkan kebahagiaan.
Jika tidak kau cari dan kejar kebahagiaanmu sendiri.

Karena kebahagiaanpun tak akan
Datang jika pun kita tidak berusah mengejar kebahagiaan itu .

______

SDN KASIH IBU

disitulah reihan menjatuhkan pilihannya membaktikan diri sebagai tenaga pendidik.

"Selamat pagi pak guru reihan ".
Sapa bu guru nissa.

" selamat pagi ibu".jawab reihan ramah.

Bu guru nissa tersenyum merona,sebenarnya dari sejak awal pak guru reihan datang ,dia sudah naksir dengan guru muda yang masih melajang itu.

"Ehm,,bu nissa kenapa senyam senyum sendiri?". tegur pak ali guru kelas empat.

" eh,,oh,,enggak kok pak ali,enggak ada apa apa?".jawab bu guru nisa malu .dia baru sadar jika di ruangan ada juga guru lain yang sedang menunggu pergantian jam mengajar.

********&&&&&&-********

"Nah,,,anak anak hari ini kita belajar berhitung". Kata pak guru reihan.

" ayo,,,siapa di sini yang sudah pandai berhitung?"tanya pak guru reihan sambil mengedarkan pandangan keseluruh kelas.

Hening.

"Saya pak guru" ucap dandra sambil mengacungkan jari telunjuk kanannya
.

Seluruh teman teman dandra menatap penuh kagum pada dandra.

"Bagus,sekarang coba kamu berhitung dari satu sampai seratus". Ucap reihan memberi perintah pada dandra .

Dandra pun maju kedepan dan mengerjakan apa yang pak gurunya perintahkan.

*********&&&&&&&&*********

" assalamualaikum mila".sapa salam mama nungky .

"Waalaikumsalam,,iya ma" sahut mila saat tau siapa yang menelfonnya.

"Mil,,,mama boleh minta tolong tidak ?".tanya mama nungky diam sejenak .

" iya ma,,,kenapa?".tanya mila .

",,,,,,,,,,".

" mama tidak apa apa ?"

",,,,,,,,,,,,,".

" apa kita perlu rumah sakit ma ?".

",,,,,,,,, , ".

" mama ,yakin ?".

",,,,,,,,,,,,"

"Baiklah ma ..".

"........"

"Waalaikumsalam".

****************&&&&&&&*********

Huek,,,huek,,,huek,,,

Alya bangun di pagi itu dengan muntah muntah dan seluruh isi perut seperti terkuras keluar .

" honey,,,,kamu enggak apa apa ?"tanya bayu sambil mengerjap ngerjapkan kedua matanya ,terkejut saat melihat alya muntah muntah .

Alya hanya menggeleng lemah.

"Kita kedokter ya,"saran bayu .

"Aku enggak apa apa kok ,mungkin kecapekan jadinya masuk angin " ucap alya sambil tersenyum.

"Kamu enggak kekantor?" tanya alya beberapa saat kemudian.

"Bagaimana aku bisa kekantor kalau keadaan kamu aja kayak gitu". Ucap bayu.

" aku enggak apa apa kok,serius"ucap alya mengecup kecil kening suaminya.

"Benar?".

" iya".

"Ya udah aku kekantor dulu ya," pamit bayu.

"Kalau ada apa apa segera telfon ".
" minta tolong bi asih kalau pengen apa apa ".pesan bayu sebelum berangkat ke kantor .

" iya ..iya ...bawel banget sih yank kamu ".

" ya udah aku jalan ".

" assalamualaikum ".

" waalaikumsalam".

Alya hanya tersenyum mengantar suaminya hingga ke depan pintu rumah .

********&&&&&&*******

Bersambung.

Fiuuhhh,,,
Pusing juga ya mikirin ide cerita.
Mohon saran dan kritiknya
Terimakasih sudah berkenan membaca

LELAKI UNTUK BUNDATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang