Disela gemericik air sore tadi
Kudapati kakak dan adik sedang asik berlari
Menertawakan kebodohan masing-masing
Mengusik di gunungan pasir tentang kedamaian sang kucing
Entah bagaimana sistem komunikasi mereka
Sampai mereka berhenti di sebuah pohon muda
Mengorek sedikit lubang pada masing-masing bagiannya
Dengan tenang dan tanpa suara
Mereka menengadah ke atap cakrawala
Entah apa yang mereka cari disana
Dan beberapa waktu kemudian mereka berlari lagi dengan sedetik tawa
Haha..
Aku tahu mereka
Mereka yang menjalani hidup dengan warna
Aku tersenyum pada mereka
Walau mereka telah berlalu entah kemana
Di ujung cakrawala sanag penguasa siang mulai berlalu
Meninggalkan pertanyaan besar dalam benakku
Apakah malam ini sang penguasa malam masih malu?
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Ke-Peka-an (SELESAI)
PoetryGoresan - goresan yang tak berbicara inilah yang akan menjadi saksi bisu dalam alur yang bernama kehidupan. Percayalah bahwa setiap yang punya rasa pasti bisa peka, hanya saja pada kadarnya masing - masing.
