Dari barat hingga ke timur
Dari tak kenal hingga menjadi akur
Di situ ku temukan rumah untuk berbaur
Bercengkrama dalam pelukan yang sedikit ngawur
Hingga tiada kata nasi menjadi bubur
Satu minggu saja
Aku di tempa
Untuk menjadi manusia yang tak biasa
Berkenalan dengan kerjasama
Berkenalan dengan saudara
Hingga menjadikan kita keluarga
Hari ini rumah itu bertambah tua
Hari ini aku masih bisa rasakan pembelajarannya
Hari ini juga aku merindukannya
Tetaplah berjaya
Tetaplah melahirkan laskar pecinta
Yang mencintai alamnya
Mendaki menuju puncaknya
Menelusuri menuju dasarnya
Memanjat menuju tingginya
Dan mengarungi aliran beserta jeramnya
Dirgahayu
Mapalaku
Mapala STTL-ku
Namamu telah terukir dalam di dadaku.
1 Oktober 1989 ~ 1 Oktober 2017
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Ke-Peka-an (SELESAI)
PoetryGoresan - goresan yang tak berbicara inilah yang akan menjadi saksi bisu dalam alur yang bernama kehidupan. Percayalah bahwa setiap yang punya rasa pasti bisa peka, hanya saja pada kadarnya masing - masing.
