Berawal dari "Idola-> Ketemu ->Kakak Angkat->Suami"
"Kamu adalah cowok yang ku dambakan, namun setelah kamu pindah ke kampus aku dan satu kelas sama aku, kamu begitu menyebalkan. Dan apalagi ini, kamu bakalan jadi kakak angkat aku? oh cobaan apalagi...
Aku menatap jam dinding di apartement ini, sekarang sudah jam 15:30. 30 menit lagi third pulang. Rumah udah aku beresin semua, kecuali kamar dia.
Aku sudah mengisi kulkas intinya bahan-bahan masakan untuk dimakan. Dan sisa uang masih ada Rp.100.000.-
Aku sudah mandi, aku sudah cantik. Bagaimana pun aku ingin kelihatan cantik di depan idola ku. Parahnya idola ku itu abang tiri ku eh bukan abang angkat.
Abang tiri kan gak mungkin dan gak dibolehin nikah sama gua, nah kalau abang angkat kan gak apa-apa. Muehehe mana tau gua di jodohkan dengan third 😍.
****
Dikamar
"Huaaa akutansi ini membunuh ku 😌. Kalau saja kemarin aku tidak terlambat pasti aku tidak akan memikirkan tugas sialan ini! Lama kelamaan AKUTANSI ini membunuh ku secara perlahan. Agghhhhh." Ucap ku sambil menggosok wajah ku dengan kasar.
Kreeekk, aku menoleh ke arah sumber suara. Aku melihat third berjalan ke arah ku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ngapain lo nat?." Tanya nya, ya dia sedikit menunduk menatapku.
"Ngerjain tugas. Sudah ah jangan ganggu gua kak. Malas gua." Ucap ku yang berusaha fokus ke tugas AKUTANSI sialan ini.
"Gara-gara terlambat kemarin?." Tanya nya sambil duduk di pinggir tempat tidur ku. Aku hanya mengangguk dan memulai mengerjakan tugas ku.
"Nih buat lo." Mata ku memandang barang yang ditaruk kak third tadi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku menatap eskrim tersebut, dan menatap dia dengan tatapan heran.
"Kak, ini malam gua mau ngerjain tugas, iya kali kalau gua makan ni eskrim." Ucap ku sambil memfokuskan ke tugas ku kembali.
"Udah makan aja dulu, gua tau lo lagi badmod kan. Makanya gua beliin nih eskrim. Oh ya gua juga bakalan nemanin lo disini." Ucapnya sambil menggaruk-garuk lehernya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Btw makasih es krimnya, tumben lo baik, ad angin apa lo kak?" Tanya ku sambil memakan eskrim ku. Rasa vanila.
"Gak ada, gua cuman ingin nemenin lo lagi. Tu tugas untuk besok ya?" Tanya dia. Aku mengangguk.
"Lo mau kak?" Ucapku menawarkan eskrim ke dia. Dia mengangguk. Deg! Gua nyuapin third guys 😂. Huaa ni hati udh gak kesabarn banget.
Aku pun menyuapin eskrim ke mulutnya. Setelah itu aku langsung malu. Langsung diam.
"Kenapa diam?" Tanya nya. Aku mendongak supaya melihatnya. Dan tanpa kusadari jarak ku dengan dia sangat dekat! Begitu dekat. Hingga aku bisa mendengar deruan nafasnya.
" gak kenapa-kenapa. Ah kak, mending lo keluar deh." Ucap ku. Alis matanya langsung naik sebelah.
"Lo ngusir gua? Kenapa? Kan niat gua baik nat." Ujar nya. Aku hanya menelan ludah.
"Bukan begitu kak." Duh aku jadi gak enak, semakin dia disini aku semakin tidak fokus. Aku sungguh bingung dengan ini semua.
Tiba-tiba dia mencodongkan badannya sedikit ke arah ku. Kemudian dia berbicara kepadaku.
"Jangan-jangan lo salah tingkah lagi karena gua disini?" Tanya nya sambil tersenyum licik. Jujur aku gugup dengan situasi ini. Sangat gugup.
####
Sekian dulu. Thanks for reading. And i hope you can vote ^-^ You vote i am happy ^-^.