Berawal dari "Idola-> Ketemu ->Kakak Angkat->Suami"
"Kamu adalah cowok yang ku dambakan, namun setelah kamu pindah ke kampus aku dan satu kelas sama aku, kamu begitu menyebalkan. Dan apalagi ini, kamu bakalan jadi kakak angkat aku? oh cobaan apalagi...
Kini nata berjalan ke arah kantin untuk menemui sang kakaknya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yap! Nata berpakaian seperti foto yang di atas. Jilbab dan baju berwarna abu-abu, memakai celana jeans berwarna hitam dan memakai sepatu kets berwarna hitam.
Kini mata nata memandangi setiap meja yang berada di kantin, mencari-cari sesosok kakaknya. Namun tetap saja dia tidak menemui kakaknya.
"Ih lo dimana sih kak." Gerutu nya. Tanpa ia sadari third berada tepat di belakang nata.
"Lo nyari gua dek?." Ucap third. Nata langsung saja memutar badannya ke arah kakaknya.
"Iya, lo kemana aja sih kak?." Tanya nya.
"Baru keluar dari kelas. Kantin udah ramai ya?." Tanyanya. Nata hanya mengangguk.
"Yaudah yuk kita makan di tempat lain saja." Ucap third sambil menarik tangan nata. Nata hanya mengangguk.
"Gua sayang sama lo kak." Ucap nata. Third yang mendengarnya hanya tersenyum manis.
"Aku tau itu. Gua juga sayang sama lo. Lo mau kemana?." Tanya third lagi.
"Ump, gua mau es krim." Ucap nata.
"Yaudah yuk." Ucap third. Nata hanya mengangguk.
~*~*~*~ Pov Nata Selama diperjalanan tidak ada percakapan diantara kami berdua. Third fokus dengan jalan sedangkan aku fokus dengan hp ku.
"Udah sampai ni, turun yuk." Ucap third. Aku hanya mengangguk dan menyimpan hp ku ditas ku kemdian turun dari mobil.
Bisa kulihat suasana disini sangat tenang. Tempatnya juga bagus. Third menarik tangan ku untuk masuk dan aku hanya mengikutinya dari belakang.
"Kamu cari tempat untuk kita, kamu mau es krim ap?." Tanya third.
"Coklat aja kak." Ucap ku. Dia hanya mengangguk. Kemudian aku mengalihkan pandangan ku ke arah meja-meja disini. Ah disitu. Aku mendapatkan meja yang pas untuk ku dan third. Dekat dengan jendela dan pemandangan juga bagus. Aku memilih meja nomor 20.
"Nih." Ucap third sambil meletakan eskrim didepan ku. Aku tersenyum lebar ke arahnya.
"Thanks kak ^-^." Ucap ku lagi. Dia hanya mengangguk dan duduk di depan ku.
"Bisa banget lo milih tempat disini nat." Ucap third.
"Ya gitulah kak." Ucap ku sambil menyuapkan es krim ke dalam mulutku.
"Oh ya nat, gua mau bicara serius ke elu." Ucap third menatap ku dengan serius. Aku hanya mengangguk.
"Sebenarnya gua kesini ada tujuan lain selain gua ketemu lo, gua disini melanjutkan S1 gua. Kemudian S2 nya gua bakalan di thailand." Ucap third. Aku hanya terdiam.
"Kalau kakak mau pulang ke thailand yaudah pulang aja. Gpp kok." Lirih ku. Tiba-tiba dia menggenggam tangan ku.
"Nat dengar y, gua gk bakalan ke thailand sendirian. Gua bakalan bawa lo, mama dan ayah ke sana. Dan setelah S2 gua selesai gua bakalan nikahin lo." Ucap third.
"NIKAH?." Ucap ku penuh dengan tekanan. Dia hanya mengangguk.
"Iya ^-^. Gua tau lo bakalan terkejut, tapi mau gimana pun gua harus nikahin lo. Karena gua gak mau orang yang gua sayangin disakiti sama orang lain." Aku hanya tersenyum mendengarnya dan melanjutkan melahap eskrim.
Di dalam fikiran ku,segininya kah?! Jujur saja gua mau! Tapi ini aa gua takut gimana ntar kalau gua bosan sama third? Gua nyakitin third. Gimana kalau third suka sama gadis lain? Ahhh ini membingungkan.