Day 2, with Jungkook
Pulang sekolah, Senin...
15.15
Jieun tadi pagi mendapat panggilan dari Jungkook, kalo dia yang akan menjemput Jieun. Jieun menolak karna papa mamanya pasti tidak akan suka, tapi anehnya...Jungkook sudah izin ke mama papa Jieun bahkan orangtuanya sendiri untuk menjemput Jieun. Jiyong bahkan tau tentang hal ini... Soalnya Jiyong lah yang membantu Jungkook untuk meminta izin.
Makanya selama seminggu, orangtua Jieun memberi izin kalo Jieun lah yang akan di antar jemput Jungkook.
MEREKA PUN MENGIZINKAN JUNGKOOK BAWA JIEUN JALAN-JALAN.
W O W !
Jieun tercengang pastinya, ia bertanya-tanya pada Jiyong. Dan Jiyong menceritakan semua kejadian selama menunggu Jungkook menjemput Jieun.
Orangtua Jiyong soalnya nyuruh Jiyong nemenin Jieun sebelum Jungkook jemput.
"Jadi, gue sama Jungkook minta izin sama ortu..Jungkook bilang dia mau full time ama lo, tapi ortu kami ngelarang." jelas Jiyong.
"Terus?"
"Kami berusaha mati-matian...bahkan Jungkook sampe merengek di bawah kaki mereka...Jungkook bilang kalo dia pengen ngerasain sekali aja bikin lo bahagia sama dia." lanjut Jiyong.
"Makanya itu ortu kamu izinin?" tanya Jieun.
"Iyalah, mau di gimana-in..ortu kami tuh tetep pengen gue nikah ama lo. Jungkook pastinya gada kesempatan. Kasian gue ngeliatnya."
"Hmm..."
"Asal lo tau, Jungkook tuh berjuang banyak demi lo. Kenapa yang dimata lo tu cuma gue?" ucap Jiyong.
"Mak-maksudnya dimata kamu?"
"Kata Jungkook, lo tuh lebih perhatian ke gue,masa iya?"
"Perhatian ama kamu? Sejak kapan??" Jieun kaget setengah mati akan kesalah pahaman itu.
"Yoi, jadi gue cuma mau bilang...buka hati ke Jungkook aja. Kita ga jodoh, Ayu...ortu kita pasti suatu saat bakal lebih milih lo nikah ama Jungkook." ucap Jiyong bikin Jieun tersudut.
"Apaan sih? Kenapa kesannya kaya aku nembak kamu terus kamu nolak? Aku ga suka sa--"
Sebelum Jieun menyelesaikan ucapannya,Jungkook datang menghampiri mereka dengan motornya...siap mengantar Jieun kerumah.
"Eh Jungkook ma bradah!" Jiyong menempeleng helm Jungkook yang masih dipakai dikepala Jungkook.
"Sialan lo!" ucap Jungkook marah.
"Hahaha! Nih Ayu nya...hati-hati dijalan yo!" kata Jiyong.
Jieun menelan ludahnya dan duduk dibelakang Jungkook tanpa berkata apa-apa lagi.
"Yaudah, gue cabut yops! Bye abang terbaek!" Jungkook siap-siap mau pergi.
Jiyong melambaikan tangannya... Dan setelah Jungkook dan Jieun agak jauh..Jiyong pergi ke mobilnya dan pulang menuju rumahnya.
Kok ada rasa sesak ya habis bilang ga jodoh sama Ayu..bodo ah - Jiyong
×××
Dirumah Jieun...
Jieun turun dari motor dan membuka pintu rumahnya, pintu rumahnya dikunci menandakan ortunya sudah pergi kerja. Jieun menghampiri Jungkook dan berterimakasih atas tumpangannya.
Setelah itu...
"Kak, rumah lo dikunci?" tanya Jungkook barusan menuruni motornya.
"Iya..tapi tenang aja, aku tau kuncinya disimpan dimana." Jieun mengacungkan jempolnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BB luv GG (GDIU) ✔
Fanfiction[REVISI] • Bad Boy Love Good Girl Apabila orangtua memaksa, disitulah pilihan berada. Apabila dua korban disukai orang lain, disitulah tikungan berada. Kehidupan Jieun dan Jiyong berawal tenang pastinya...namun? "Kerjasama." ××× ⚠ Non-baku ⚠ Lapak...