16•HIKING

59 6 32
                                    

SANG mentari mulai mengintip dari balik bukit. Sebentar lagi Ia akan menampakkan diri dengan wajah berserinya. Hembusan lembut, kicauan merdu burung-burung yang menari-nari diudara dan kabut yang beradu dengan udara pagi terasa menentramkan jiwa.

Pukul 06.00 para panitia sudah bersiap membangunkan semua peserta camping. sang Ketua Osis kini terlihat bersiap mendengungkan sirene TOA nya untuk membangunkan semua orang.

"Bangun, bangun semuanya bangun!"suara Ketos memecah keheningan.

Suara sirene semakin terdengar dari luar tenda membuat sebagian orang terbuyar dari mimpi indahnya.

"Bangun semua, bangun... bangun"pintah lelaki jangkung itu menghampiri tenda Krystal dan lainnya.

Krystal berdecak kesal. Baru satu jam yang lalu ia mengistirahatkan dirinya, malah sudah disuruh bangun lagi. Rasa kantuk kini menyerangnya. Tapi, mau tidak mau Ia harus segera beranjak dari tempat tidurnya, jika tidak ingin kena hukuman dari panitia Osis.

Krystal melirik ke arah sampingnya, nampak pingkan dan lainnya masih bergulat dengan selimutnya masing-masing. Ia mendengus pasrah. Dipikirannya kini hanya dua kembali tidur atau membiarkan dirinya dilanda kantuk.

"Krystal... Tal...! tolongin donk ambilin handuk gue di samping lo!"desah Gisel dengan mata setengah terbuka. Krystal mendelik kesal. Bisa-bisanya gadis itu memerintahnya sedangkan ia masih saja keenakan tidur.

"Ambil sendiri. Emang gue pembantu lo apa?"oceh Krystal menguap lebar. matanya terasa berat.

"Iiisshh,"desis Gisel kesal kemudian bangkit dari ranjangnya mengambil handuk serta perlengkapan mandinya.

Krystal masih duduk terdiam di tempatnya. Sesekali matanya terpenjam.

"WOI!!! KALIAN PADA DENGAR NGGAK SIH GUE SURUH BANGUN?"

Suara teriakan ketos seketika membuat semua yang berada di dalam tenda wanita itu terbangun. Mata Krystal kini terbuka lebar. Rasa kantuk yang menyerangnya kini seakan lenyap. Dengan segera ia langsung menyambar perlengkapan mandinya lalu bersiap.

Satu jam telah berlalu dengan cepat. Semua peserta kini sudah bersiap. Mereka pun disuruh melakukan pemanasan sebagai olahraga ringan. setelah itu, para panitia membagikan sarapan untuk mereka semua. Sesudah itu, semua diperintah untuk berkemas-kemas membereskan barang bawaan mereka masing-masing, karena kegiatan selanjutnya yaitu hiking.

"Oke temen-temen, gue akan menjelasakan tata cara haiking!!!, kalian semua akan mulai berangkat haiking per regu, sesuai regu yang telah di bentuk kemarin oleh Ketua Osis, didalam medan-medan yang kalian lalui disitu akan ada kuis yang harus kalian jawab dan jalani, barang siapa yang bisa dan melaksanakan quiz tersebut dan berhasil menemukan tiga bendera maka regu itu akan dinobatkan sebagai pemenang dalam acara ini, dan tentunya ada hadiah-hadiah menarik yang akan kalian dapatkan,,,!"jelas Panitia panjang lebar.

"so temen-temen, berusahalah untuk menjadi pemenang dan good luck bagi kalian semua " Ucap Anggota Panitia sambil bersemangat. Lalu di tutup dengan tepuk tangan yang meriah dari peserta.

Acara haiking pun dimulai, dalam kegiatan ini setiap siswa disuruh jalan perkelompok dengan jarak yang cukup jauh.

Perjalanan dimulai dengan mendaki gunung. seketika keindahan pemandangan pun terlihat mempesona. Nampak, kelompok 7 berjalan beriringan dengan sang ketua kelompok didepan. Sebentar lagi mereka akan mencapai medan 1.

Krystal berjalan membuntuti Gisel. Gadis itu agak tidak bersemangat. Matanya terasa berat dan rasa kantuk yang tak henti menyerangnya. Sesekali ia menguap. Dan tanpa sadar kakinya tersandung bebatuan didepannya.

 My CrystaliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang