PART 4

43.1K 1.8K 38
                                    

Syila tertidur dengan nyenyak dikasur empuk yang ia tampati , " tunggu dulu kasur ? Bukan kah tadi ia berada di dalam mobil lelaki gila itu " batin syila bertannya. Ia juga merasakan ada seseorang yang menyentuh tubuhnya dengan cepat ia membuka matannya walau syila masih merasakan pusing karna benturan tadi. Syila terkejut karna didepannya ada seseorang wanita muda cantik.

" miss. Putri, perkenalkan saya julia pelayan diapartemen ini. Apa anda ingin sesuatu mis? " tanya julia

" syila , panggil saja syila " ucap syila sambil tersenyum sopan. " aku dimana ? Bukankah, dimana lelaki gila itu ? " tanya syila

" maksud anda Mr.gracious? Ia sedang manghadiri rapat penting mis '' ucap julia sambil tersenyum lembut .

" baikalah " ucap syila sambil berusaha bangun namun niatnya dihentikan dengan julia

" anda ingin kemana mis.putri , ah maksud saya syila? " tanya julia heran karna melihat syila yang berusaha bangun dari tampat tidurnya.

" ingin pergi dari tempat asing ini " ucap syila

" maafkan saya syila tapi Mr.gracious malarang saya untuk mengizinkan anda pulang " ucap julia

" what!! , apa hak dia sampai tak mengizinkan ku pulang " ucap syila kesal.

" sekali lagi maaf syila , aku akan mengambilkanmu makan " ucap julia lalu setalah itu pergi meninggalkan syila .

Namun kepergian julia tadi dengan cepat dimanfaatkan oleh syila yang berjalan dengan sangat pelan menuju pintu keluar dan " shit , terkunci " batin syila.

Berulang kali syila berusaha membuka tapi tetap saja tak bisa, pada akhirnya syila pun menyerah dan memutuskan untuk kembali duduk diranjang empuk miliknya sampai lelaki gila itu yang ia tau namannya Mr.gracious kembali . Jangan lupa mengingatkan syila untuk menghajar lelaki berengsek itu yang sudah menyebabkannya hampir saja mati diusiannya yang muda dan terjebak dikamar mewah ini.

Tak berselang lama akhirnya pintu itu kembali terbuka namun kali ini yang masuk buka julia melainkan seorang pria berstelan jas, Membawa mapan berisi makanan lalu setalah menaruhnya dimeja kecil lelaki itu bergegas menuju pintu keluar namun dengan cepat dihentikan oleh syila.

"Tunggu dulu tuan " ucap syila sedikit berteriak.

" bisa kah kau mengizinkan ku pergi , aku sudah sangat terlamabat untuk bekerja sekarang " ucap syila namun ucapannya lagi-lagi hannya dianggap seperi angin lewat setelah syila bertanya lelaki itu bukannnya menjawab melainkan pergi tanpa berkata apapun.

" shit , bagaimana ini " ucap syila frustasi. Ia tak mungkin dikurung seperti ini apa lagi dengan seseorang yang ia sama sekali tak kenal.

" Sekrang tidak ada pilihan lain selain balkon" ucap syila dengan cepat berjalan kearah balkon.

Syila menarik nafas panjang sebelum memutuskan untuk melompat dari apertemen ini, ia sangat berharap jika tepat dibawa sana adalah kolam renang namun saat syila akan meloncat tiba-tiba saja rencana nekatnya digagalkan dengan lelaki gila itu yang dengan cepat menarik syila kedalam kamar tersebut.

" APA KAU GILA HAH !!! " ucap lelaki itu manahan emosinya.

" BUKAN AKU TAPI KAU BRENGSEK " ucap syila marah sambil berusaha melepaskan ganggaman lelaki itu namun lagi - lagi syila dikejutkan dengan ulah lelaki itu yang tiba-tiba saja menggendongnya ala bridal style.

"HEI!!! Turunkan aku " ucap syila sambil memukul lelaki gila itu. Kali ini lelaki itu membawannya kesebuh ruangan dan mendudukan syila disalah satu sofa mewah tersebut.

" apa tujuanmu ? Membawaku kesini " tanya syila sambil berusaha menahan emosinnya .

" jika kau bersikap tenang dan tak membrontak , aku akan menjelaskan tujuanku " ucap lelaki itu dingin .

" siapa kau ?? Berani sekali mengurungku seperti ini " ucap syila emosi .

" Ah, apa kau yakin tak mengenalku miss. Putli , apa jangan-jangan kau pura- pura tak mengenalku " ucap lelaki itu heran .

" menyebut namaku dengan benar saja tak bisa" ucap syila kesal.

" apa kau meremahkanku " tanya lelaki tersebut.

" persetan dengan kau , aku tak perduli cepat jelaskan apa tujuanmu. Aku sudah sangat kesal melihat wajahmu " ucap syila kesal .

Walaupun pria didepannya ini adalah pria tertampan yang pernah ia temui namun tetap saja jika ia memiliki sikap yang angkuh dan sombong itu sudah cukup membuatnya termasuk menjadi salah satu lelaki yang harus dijauhi oleh syila.

"Aku ingin membuat kesepakatan denganmu dimana kita berdua saling menguntungkan " ucap pria tersebut.

"kesepakatan ? " tanya syila .

"menikahlah denganku " ucapan lelaki itu yang hampir membuat syila serangan jantung .

"ternyata benar kau memang tak memiliki akal " ucap syila emosi .

"kau beruntung karna aku memilihmu, wanita lain pasti akan mengorbankan segalannya untuk berada diposisimu miss. Putli " ucap lelaki angkuh itu.

"Kalau begitu pilih saja mereka, aku tak perduli denganmu dan aku tak mau menikah dengan lelaki gila sepertimu " ucap syila kesal, syila bangkit berjalan dengan capat menuju pintu.

"syukurlah tidak dikunci " batin syila.

Lelaki gila itu kembali berucap.

" barsiaplah , hidupmu sekarang tak akan tenang " ucap lelaki itu.

Lalu dengan kencangnya syila membanting pintu tersebuat dan pergi dari aparteman lelaki gila itu, persetan dengan ucapan lelaki itu.

Ia beginilah sekrang nasib syila karna lelaki gila itu berkat lelaki itu sekarang ia berada ditempat yang lumayan cukup jauh dari tempat tinggalnnyan dan sialnya lagi ia lupa membawa dompet . Mau tak mau syila memutuskan untuk berjalan kaki menuju tempat tinggalnnya, tak mungkin kan jika ia kembali masuk kedalam apartemen lelaki gila itu dan memintannya untuk mengantarkannya pulang, Tidak itu tidak akan terjadi karna sama saja ia kembali keneraka.

....

" albert " panggil lelaki itu kepada salah satu orang kepercayaannya.

" iya, Mr. gracious " ucap lelaki yang dipanggil albert

" apakah wanita itu, benar-benar pergi " ucapnnya dingin

" iya Mr. gracious , mis putri sudah meninggalkan kawasan aparteman ini malah ia kembali ketampat tinggalnnya dengan berjalan kaki " ucap lelaki tersebut

" wanita bodoh " ucap lelaki tampan itu . " kau boleh pergi " ucap lelaki tampan itu lagi .

" bersiaplah anisyila putri hidupmu mulai sekarang tak akan tenang " ucap xander tersenyum miring sambil menatap sebuah foto.

TBC

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


TBC

SORY TYPO BERTEBARAN 💞

Jangan lupa komen dan vote ya

Terimakasih 😘

Mr. BillionaireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang