Part 23

26.9K 1.3K 151
                                    

👉🏻 dengarkan lagunya biar kalian terhanyut dengan apa yang syila rasakan 😭😭😭😭

--/-----/-----

Syila hanya dapat duduk termenung sendiri di depan jendela kamar yang ia tempati, di raut wajah cantiknya terus memancarkan kesedian yang teramat dalam. Tak ada satu pun titik cahaya kegembiraan yang terlukis di dalam wajah cantiknya.

Hati syila seakan hancur saat mengetahui kebenaran jika kedua orang tua dan adik perempuannya telah pergi menghadap sang pencipta.
Yang membuatnya lebih hancur saat mengetahui mereka semua meninggal akibat mobil yang mereka tumpangi mengalami rem blong dan na'asnnya mobil tersebut masuk kedalam jurang dan meledak, Tidak ada satu pun penumpang tersebut yang berhasil menyelamatkan diri.

" apa salahku tuhan ??? Sampai kau mengambil semua kebahagiaku !! " teriak syila dengan terus mengeluarkan air matannya.

Emily yang menyaksikannya hannya dapat menatap sahabatnnya itu dengan tatapan sedih. seakan dia juga merasakan apa yang sahabatnnya itu rasakan, Kehancuran yang sangat mendalam dan sangat membekas di dalam hati wanita itu.

Bayangkan saja bagaimana hancurnnya hatimu saat mengetahui kebenaran jika orang- orang yang kau cintai telah pergi menghadap sang pencipta dan na'asnnya lagi kau baru saja mengetahuinya kenyataan tersebut.

jangankan untuk hadir di acara pemakamannya !! mengetahuinnya hari di mana mereka kecelakan saja wanita itu sama sekali tidak mengetahuinya.

Emily berjalan menghampiri sahabatnnya itu lalu memelukkannya dengan erat.

"Hikss..... hiksss.... Ap-a salahku emily ?? Sampai tuhan bersikap jahat kepadaku ??? Mengapa harus mereka emilyy ?!! Kenapa tidak aku saja !! " papar syila di sela- sela tengisannya.

Verna ibunda dari emily yang berdiri di depan pintu kamar itu hannya dapat menutup mulutnnya tidak percaya sambil terus berusaha menahan isakan tangisannya.

Di Dalam hatinnya ia juga sungguh merasakan apa yang syila rasakan kehilangan anggota keluarga yang sangat di cinta dalam kecelakaan yang sangat na'as.

" shuttt.. tidak syila !!! kau tidak boleh berbicara seperti itu !! Kau harus kuat menghadapi semuannya " papar emily menenangkan sahabatnnya itu.

" anak dan kakak macam apa aku emily ??? yang tidak mengetahui kenyataan jika kedua orang tua dan adikku telah pergi !! " papar syila lagi.

"Tenanglah syila !!! " papar emily lagi dan juga berusaha untuk tidak menangis Namun entah mengapa ia juga tidak dapat menahan air matannya dan akhirnnya ikut menangis sambil memeluk erat tubuh sahabatnnya itu.

Seketika Emily melepaskan pelukannya lalu menatap wajah cantik sahabatnya itu syila, yang terus mengeluarkan air mata sesekali ia menghapus air mata itu dengan tangannya lalu tersenyum.

" dengarkan aku syila !! Kaukan wanita kuat, aku sangat yakin mereka pasti tidak senang melihatmu seperti sekarang, okey ?!! Jadi hapuslah air matamu itu !!! Aku tidak mau melihat sahabat baikku terus terpuruk di dalam kesedihan ini !! " papar emily menenangkan.

Syila terisak dan terus mengeluarkan air matannya.

Emily menghembuskan nafasnnya berat lalu berkata.

" Apa dengan mengunjungi mereka akan membuatmu perasaan lebih tenang dan tak menangis lagi ?? " papar emily lagi sambil menatap sahabatnnya itu.

Mr. BillionaireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang