Tok tok tok
"Assalamualaikum, Iva..."
Seseorang yang memiliki suara khas beratnya dan berhasil membuat gua candu, mulai memanggil nama gua di depan rumah.
Astaga... kenapa dia selalu datang setiap waktu sih? Oke, gua tau dia tetangga gua. Tapi— apa kabar dengan jantung gua? Dia ngga lagi baik-baik aja nih!
"IVA, ITU ADA YANG MANGGIL. BUKAIN PINTUNYA MAMA LAGI MASAK!!!" Teriak mama dari dapur yang terdengar sampai kamar membuat gua tersadar dari lamunan.
Gua menghela nafas lalu keluar kamar. "Iya, Ma. Tadi Iva lagi pake baju, masa iya keluar pake BH doang," Sahut gua dengan nada meninggi, tapi tidak teriak.
Kemudian gua berjalan menuju pintu utama rumah untuk menyambut Sang Tamu.
"Waalaikumsalam."
Astaga... oksigen mana oksigen?! MANAA?! Batin gua mulai mengoceh sendirian.
Baru saja gua buka pintu, pemandangan maha indah sudah berdiri di depan mata. Nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan?
"V-va?"
Chanyeol melambaikan tangannya didepan wajah gua.
"E-eh... Iya?" Gua tersadar, lalu tersenyum kikuk didepannya.
"Gua boleh belajar disini ngga?" Tanyanya, "rumah gua mati listrik. Korslet."
Mau belajar kek, mandi, makan, minum bahkan tidur pun disini juga gua rela. Selalu ada tempat buat lu, bang.
Matanya indah, senyumnya yang ketika mengembang menghasilkan dimple yang begitu menggemaskan. Sungguh sempurna.
"Oi!"
"Eh, iya kenapa? Sorry, tadi gua ngeliatin lo-"
Gua menutup mulut dengan cepat seraya menghentikan perkataan gua yang apabila keterusan akan ribet urusannya.
"Ha?! Gimana?" Ujar Chanyeol sambil mendekatkan wajahnya ke gua. Sangat dekaaattt.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Annoying Neighbor -Park Chanyeol
Fanfiction|•TAMAT•| |•SUDAH DINOVELKAN•| |•Beberapa part sudah dihapus untuk kepentingan penerbitan•| Novel 'My Annoying Neighbor -Park Chanyeol' dapat kalian pesan langsung di WeShinePub dengan format: MAN_nama pemesan_noWA/Idline pemesan **** "Cintaku akan...