Hari sabtu itu biasanya Krist lewati dengan sendiri, Tetapi saat ini berbeda pergi berjalan bersama di siam senter bersama keempat temanya itulah yang saat ini Krist lakukan.
Sudah lama mereka tidak bertemu dan menghabiskan waktu untuk bersama. Ya. mereka berempat disibukan dengan rutinitas perkuliahan yang menguras semua waktu mereka selama ini.
Empat orang pria manis berjalan bersama itu membuat banyak sorotan mata yang mengarah kepada mereka berempat, Terutama pada Krist.
Mereka melangkahkan kaki di tengah keramaian orang - orang yang berlalu lalang. Dan langkah mereka terhenti di sebuah kafe. Mereka berempat memasuki kafe itu dan memilih untuk di meja yang paling ujung di kafe itu.
"Ai'Krist ku dengar kau punya penggemar baru" Ujar seseorang berkulit putih dan berwajah manis itu adalah Captain.
"Cih. Penggemar apa? Yang benar ada pria gila yang mengejarku" Ucap Krist yang langsung membuat ketiga temannya terhenyak.
Pria gila?
"Bukankah yang mengejarmu itu adalah adiknya P'Tae?" Tanya Captain lagi.
"Iya. Pria gila itu adiknya P'Tae. Dia gila karena terus saja mengejarku meskipun aku tidak mau" Jawab Krist tidak memperdulikan ekspresi tidak percaya yang di keluarkan ketiga temanya.
"P'Singto kau bilang gila? Astaga!!! Yang gila itu kau karena menolaknya" Sambar Captain tidak percaya pada sahabatnya itu.
Bagaimana bisa Krist menolak Singto mentah - mentah?
Padahal di luar sana banyak yang mengejar pria itu dan Singto selalu menolaknya dan saat ini Singto menyukai Krist, Tetapi Krist dengan jual mahalnya menolak Singto.
Captain yakin jika sudah diambil orang baru Krist menyesal karena menolaknya nanti.
"Ai'New kenapa kau diam saja? Kau sakit?" Tanya Tee pada New yang daritadi hanya diam dan mendengarkan ucapan ketiga temanya.
New menatap ketiganya dengan bergantian. Hanya helaan nafas yang keluar dari mulut New. Ada sesuatu yang mengganggu pikiran New daritadi.
"Tidak apa. Nong Krist kenapa kau tidak mencoba bersamanya saja" Jawab New tiba - tiba sontak membuat Krist yang tengah meminum minumannya tersedak.
Uhuk. Uhuk. Uhuk.
"Ya. Kau gila P" Protes Krist.
"Sepertinya ada yang kau sembunyikan ya Ai'New?" Tanya Tee penuh selidik.
"Tidak" Sangkal New.
"Ada hubungan apa kau dengannya? Aku pernah melihatmu beberapa kali bersama Singto" Tuntut Tee pada New yang langsung kaget mendengar ucapan Tee.
"Aku tidak ada hubungan apapun denganya" Ujar New.
"Benarkah?" Tanya Krist, Tee dan Captain serentak bersama memojokan New.
"Baiklah aku mengaku. Dia adalah sepupuku" Jawab New tidak tahan dengan tatapan mereka bertiga.
Hening.
Semuanya terdiam. Mencoba mencerna apa yang New katakan. Bagaimana bisa mereka tidak tahu. Padahal mereka sudah berteman sangat lama.
"Bagaimana bisa?" Tanya Krist tidak percaya.
"Tentu bisa" Jawab New.
"Kenapa kau tidak memberitahu kami? Jadi yang selama ini membocorkan tentang kami pada mereka berdua itu kau?" Tanya Tee kesal.
"Kalian tidak bertanya jadi untuk apa aku memberitahu dan Bukan aku yang membocorkannya untuk apa aku melakukan itu" Bela New pada dirinya sendiri tidak mau disalahkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[5]. This Love [ Singto x Krist ]
Fanfiction[ Completed ] Ini kisah tentang Krist pria manis yang keras kepala dan juga kasar yang bertemu dengan Singto pria dingin dan pendiam yang tiba - tiba entah ada angin apa bilang jika dia menyukai Krist. Cast utama : Perawat Sangpotirat ( Krist ) Prac...