My Rose 23

3.8K 385 17
                                    

'........perkenalkan namaku Roseanne Park......'

'........cukup panggil aku Rose saja......'

'........memangnya aku terlihat seperti bidadari?.......'

'........aku manusia biasa, sama sepertimu........'

Rose~


Rose~


Rose~



Beberapa malam belakangan ini Taehyung sering tidur dalam kegelisahannya. Ia sering memimpikan suara itu. Suara yang sama yaitu suara lembut dari seorang wanita yang tidak menampakan wajahnya pada Taehyung.

Hanya terdengar sebuah nama yang terus terucap dalam mimpinya. Nama itu adalah Rose. Entah suaranya atau bukan, di dalam mimpi itu terus saja mengulang kata yang sama, yaitu Rose. Namun ia sama sekali tidak tau siapa itu Rose.

Kening pria itu terus mengernyit seakan ia sedang memikirkan sesuatu. Seluruh wajah dan tubuhnya pun kini sudah basah oleh keringat yang terus keluar dari dalam tubuhnya. Ia terus bergerak gelisah membolak balikan posisi tidurnya. Bahkan gumaman kecil yang tidak jelas terkadang keluar dari mulutnya.

"Rose!!" Seketika Taehyung membuka kedua matanya sekaligus. Napasnya pun terengah seakan-akan ia sudah di kejar oleh sesuatu yang mengerikan.

"Hah...hah...huh..."

Perlahan Taehyung bangkit dari tidurnya. Ia mencoba menenangkan dirinya sendiri. Menetralkan kembali napasnya yang tidak beraturan.

Ia sama sekali tidak mengerti dengan apa yang ia alami di dalam mimpi tersebut. Ia tidak mengingatnya dan mengenali situasi di dalam mimpi itu. Ia hanya tau, ternyata Rose yang selalu ia pertanyakan itu bukanlah sebuah bunga, melainkan sebuah nama dari seorang wanita.

"Astaga...siapa Rose? Kenapa aku belum mengingat apapun tentangnya?" Gumam Taheyung pada dirinya sendiri.

Merasa dirinya tidak tenang, ia pun turun dari tempat tidurnya. Berniat pergi menuju balkon kamarnya. Namun sebelumnya ia melirik sekilas jam yang terpajang di dinding kamarnya yang ternyata sudah menunjukan pukul 5 pagi.

"Ah, ternyata sudah pagi."

Taehyung meneruskan kembali langkahnya. Ia membuka gorden yang menutupi jendela dan pintu kaca menuju ke balkon yang setelahnya ia membuka pintu tersebut dan melangkah keluar.

Ia perlahan menutup kedua matanya seraya merenggangkan kedua tangannya untuk menikmati udara pagi yang menyejukkan seluruh tubuhnya. Ia pun menghirup angin pagi sedalam-dalamnya sambil menangkan pikirannya yang baru saja berpikir keras sampai menyebabkannya tidak tenang.

"Rose? Sebenarnya siapa dia?" Gumam Taehyung seraya membuka kedua matanya kembali.

Lagi-lagi nama itu muncul di otaknya. Nama itu seakan sudah terukir di dalam lubuk hatinya yang paling terdalam. Karna meskipun ia hilang ingatan, tapi perasaan itu tetaplah ada. Ia seakan sudah melekat dengan nama tersebut.

Ceklek.

Taehyung segera mengalihkan pandangannya pada pintu kamarnya di dalam. Ia membalikkan tubuhnya untuk melihat siapa yang masuk ke kamarnya pagi-pagi sekali.

Dan ternyata orang itu adalah ibunya. Ibu Taehyung sempat terkejut saat melihat tempat tidur anaknya dalam keadaan kosong. Namun sedetik kemudian rasa keterkejutannya hilang saat melihat pintu menuju balkon sudah terbuka dan mendapati Taehyung sedang ada di luar sana.

Ibu Taehyung lalu melangkahkan kakinya menghampiri sang anak yang masih berdiri di luar memperhatikan sang ibu yang mulai mendekat.

"Kau sudah bangun?" Tanya sang ibu yang kini sudah ada di samping sang anak.

My Rosè |Selesai|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang